REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia kini berada di jalan yang benar menuju kebangkitan. Presiden RI Jenderal (Purn) Prabowo Subianto pun mengajak seluruh elemen bangsa untuk tetap bekerja keras, bersatu, dan optimistis menyongsong Indonesia Emas 2045.
"Kita berada di atas jalan yang benar, percaya sama saya kita berada di atas jalan yang benar, kita akan menuju kebangkitan bangsa Indonesia karena kita akan kuasai kembali kekayaan bangsa Indonesia untuk rakyat Indonesia," ucap Prabowo saat pembekalan akbar di hadapan ribuan guru dan kepala Sekolah Rakyat di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (22/8/2025) sore WIB.
Prabowo menegaskan, program Sekolah Rakyat adalah bagian dari strategi besar untuk menyiapkan generasi penerus. Dia menyebut, pendidikan menjadi syarat utama agar Indonesia bisa menguasai kekayaannya sendiri.
"Tapi saudara-saudara, kalau kita sudah kuasai kekayaan kita, kita perlu, kita perlu tenaga-tenaga, awak-awak, anak-anak muda yang bisa mengelola kekayaan itu. Kita sudah kuasai, kita nggak ngerti gimana menjalankan itu karena itu pendidikan sangat-sangat penting," jelas Prabowo.
RI 1 mengaku, pembangunan Sekolah Rakyat akan membutuhkan waktu lebih panjang. Namun, semangat dan kerja keras para menteri membuat program yang bertujuah memutus garis kemiskinan absolut tersebut berjalan jauh lebih cepat dari perkiraan.
"Sampai saya dikagetkan, Pak bulan akhir Juli kami siap 100 sekolah. 100 sekolah, ngarang kalian, tidak Pak 100 sekolah," ujar Prabowo menirukan dialognya dengan para menteri Kabinet Merah Putih.
Dia pun menekankan, keberhasilan pendirian 100 Sekolah Rakyat dan 65 sekolah lagi beroperasi pada September 2025, bukan hanya soal jumlah, melainkan bukti kerja cerdas dan semangat gotong royong. Menurut Prabowo, para pemimpin bangsa harus bersatu demi cita-cita besar Indonesia.
"Saya sekarang bekerja berpikir, saya berpikir, bekerja, mengambil keputusan hanya untuk kepentingan rakyat saya. Saya kira saya bersama rekan-rekan saya, menteri-menteri saya, panglima-panglima saya, saya kira kita sudah, kita sudah wakafkan jiwa dan raga kita untuk rakyat Indonesia," ucap Prabowo.