Komoditas lada dengan nilai ekspor Rp 8,1 miliar.
REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG -- Bea Cukai Pangkalpinang turut melepas komoditas ekspor unggulan Kepulauan Bangka Belitung ke empat negara yakni Malaysia, Vietnam, Taiwan, dan Australia, pada Jumat (8/8/2025), di Pelabuhan Pangkalbalam, Kota Pangkalpinang.
Komoditas ekspor tersebut berupa 51 ton lada dengan nilai ekspor Rp 8,1 miliar dan 89,5 ton komoditas pertanian dengan nilai ekspor sebesar Rp 3,2 miliar. Kedua komoditas tersebut merupakan produk unggulan di wilayah Kepulauan Bangka Belitung.
Tidak ada kode iklan yang tersedia.
Kepala Kantor Bea Cukai Pangkalpinang, Junanto Kurniawan mengatakan, pelepasan ekspor ini merupakan wujud kolaborasi antarinstansi dan pemerintah daerah dalam mendukung akselerasi ekspor.
Juga hadir dalam kegiatan tersebut Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Hidayat Arsani dan Kepala Badan Karantina Indonesia, Sahat Manaor Panggabean.
Junanto menegaskan Bea Cukai Pangkalpinang siap mendukung penuh pelayanan ekspor dari sisi kepabeanan dan siap berkolaborasi dengan pemerintah daerah dan instansi terkait dalam akselerasi ekspor komoditas unggulan Bangka Belitung.
"Dalam hal pelaku usaha atau pengguna jasa ingin bertanya dan berkonsultasi lebih lanjut tentang prosedur kepabeanan untuk ekspor, kami siap memberikan edukasi dan konsultasi melalui program klinik ekspor," katanya dalam keterangan Selasa (12/8/2025).