Belakangan ini, istilah woke semakin sering terdengar di ruang publik, terlebih lagi di media sosial dan politik. Biasanya, kata ini digunakan untuk menggambarkan seseorang yang peka dengan isu-isu sosial. Namun, banyak orang yang tidak tahu apa itu woke.
Istilah ini biasanya digunakan untuk isu rasisme, diskriminasi, atau ketidakadilan. Akan tetapi, di balik populernya, woke punya sejarah panjang yang dalam, berakar dari budaya Afrika-Amerika yang maknanya tidak sekadar tren atau bahasa gaul saja.
Apa itu Woke? Ini Penjelasan Istilah yang Berasal dari Afrika-Amerika
Apa itu woke? Mengutip dari buku Kamus American Slang English, Toni Yunanto, (2023), woke adalah istilah untuk sadar sosial dan politik yang sering digunakan untuk menggambarkan seseorang yang memiliki pengetahuan tentang masalah keadilan sosial.
Secara asal-usul, woke datang dari African-American Vernacular English (AAVE), yang artinya terbangun. Sejak awal abad ke-20, kata ini sudah dipakai secara kiasan untuk menandakan kesadaran soal penindasan dan ketidakadilan rasial.
Pada 1920-an, tokoh seperti Marcus Garvey sudah menyerukan masyarakat kulit hitam untuk “bangun” dari ketidakadilan. Lalu di 1930-an, musisi folk Lead Belly juga membawa frasa “stay woke” di lagunya soal kasus Scottsboro Boys, yang jadi simbol ketidakadilan yang dialami pemuda kulit hitam Amerika.
Masuk ke 2010-an, istilah ini naik lagi pamornya, bersama dengan munculnya gerakan Black Lives Matter (BLM). Aktivis mulai menggunakan tagar #StayWoke untuk mengingatkan tetap waspada terhadap rasisme sistemik dan kekerasan polisi.
Dari hal itu, woke jadi semakin luas maknanya, tidak hanya soal ras, tapi juga kesadaran sosial lain, seperti kesetaraan gender, hak LGBTQ, hingga isu lingkungan. Namun, makna woke tidak lepas dari kontroversi.
Beberapa orang lihat istilah ini secara positif, sebagai simbol kepedulian dan keadilan. Namun, ada juga yang negatif, terutama kelompok konservatif. Kemudian, ada juga yang menganggap hal itu aktivisme yang kelewatan batas atau hanya mencari sensasi.
Itulah sedikit penjelasan istilah apa itu woke. Istilah ini lahir dari pengalaman panjang masyarakat Afrika-Amerika melawan diskriminasi. Dari awalnya berarti "bangun" terhadap rasisme, sekarang istilah ini menjadi simbol global untuk kesadaran sosial. (RIZ)