3 Penyebab Kegagalan Pemberontakan PETA di Blitar untuk Dipelajari

1 month ago 4
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
 Unsplash/Hasan AlmasiIlustrasi untuk Penyebab Kegagalan Pemberontakan PETA di Blitar adalah. Sumber: Unsplash/Hasan Almasi

Salah satu penyebab kegagalan pemberontakan PETA di Blitar adalah jumlah tentara Jepang lebih besar. Selama menduduki Indonesia, tentara Jepang dikenal dengan tindakannya yang sangat kejam.

Hal ini memicu perlawanan oleh rakyat dan organisasi. Salah satu organisasi yang ikut melawan Jepang adalah PETA.

Penyebab Kegagalan Pemberontakan PETA di Blitar adalah Karena Kalah Jumlah

 Unsplash/Stijn SwinnenIlustrasi untuk Penyebab Kegagalan Pemberontakan PETA di Blitar adalah. Sumber: Unsplash/Stijn Swinnen

PETA (Pembela Tanah Air) merupakan satuan paramiliter yang dibentuk oleh Jepang di Indonesia saat masa penjajahan Jepang. PETA didirikan pada 3 Oktober 1943. Meskipun bentukan Jepang, PETA berperan besar dalam perang kemerdekaan Indonesia.

Mengutip dari Sejarah 2 SMA Klas XI Program Ilmu Sosial, Sardiman (2008:244), pada masa pendudukan Jepang, banyak anggota PETA yang melakukan perlawanan terhadap Jepang. Salah satu perlawanan PETA yang terkenal adalah pemberontakan di Blitar.

Pemberontakan tersebut dipimpin oleh Shodanco Supriyadi pada tanggal 14 Februari 1945. Sayangnya, pemberontakan ini berhasil dipadamkan oleh pihak Jepang. Ada beberapa penyebab kegagalan pemberontakan PETA sebagai berikut.

1. Kalah Jumlah

Salah satu penyebab kegagalan pemberontakan PETA di Blitar adalah jumlah tentara Jepang lebih besar. Pemberontakan ini sebenarnya sudah direncanakan sejak September 1944. Tanggal 14 Februari 1945 dipilih karena pada saat itu ada agenda pertemuan anggota dan komandan PETA di Blitar.

Namun, perlawanan di Blitar tidak berjalan sesuai rencana karena Shodanco Supriyadi gagal mengerahkan satuan lain. Akibatnya, jumlah tentara PETA yang melakukan pemberontak kalah dari tentara Jepang.

2. Rencana Pemberontakan sudah Diketahui Jepang

Penyebab lainnya adalah rencana pemberontakan sudah bocor. Jepang sudah mengetahui bahwa PETA akan melakukan pemberontakan sehingga sudah merencanakan pasukan untuk menghalau pemberontak di Blitar.

3. Terkecoh Jepang

Dalam situasi terdesak saat pemberontakan, sebagian tentara PETA ada yang mengikuti perintah Jepang untuk kembali ke satuan masing-masing. Diperkirakan ada setengah dari total pasukan PETA yang kembali ke satuannya.

Namun, pemberontak yang kembali tersebut ditangkap dan disiksa oleh polisi Jepang. Di lain pihak, Supriyadi, Muradi, dan sisa pasukan tetap berperang melawan Jepang. Karena sulit menembus pertahanan pemberontak, Jepang berpura-pura menyerah pada pasukan Muradi.

Setelah menjalin kesepakatan, Muradi dan pasukannya justru dikepung oleh pasukan Jepang. Mereka kemudian ditahan dan diangkut ke markas Kempeitai Blitar.

Baca juga: Sejarah dan Dampak Pendudukan Jepang di Indonesia

Penyebab kegagalan pemberontakan PETA di Blitar adalah jumlah tentara Jepang lebih besar, rencana pemberontakan sudah bocor, dan terkecoh tipuan Jepang. Semoga bisa menambah wawasan. (KRIS)

Read Entire Article