Tim Subdit Resmob Polda Metro Jaya menangkap empat pelaku pembunuhan pegawai bank (37) yang jasadnya ditemukan dengan kondisi kepala, wajah, kaki, dan tangan dilakban hitam di kawasan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Kamis (21/8) pagi.
Salah satu pelaku ditangkap di Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (21/8). Penangkapan dibantu oleh tim Unit Pamwaster Polres Manggarai Barat, Polda NTT.
Pelaku berinisial EW alias Eras. Pria 28 tahun asal Manggarai Timur, NTT, yang tinggal di Kramat Jati, Jakarta Timur itu, ditangkap di Bandara Internasional Komodo Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT pada Kamis, 21 Agustus 2025, sekitar 12.55 WITA.
EW alias Eras, diketahui bekerja sebagai penagih utang atau debt collector.
“Benar, kami mengamankan seorang pelaku penculikan kepala bank di Jakarta. Penangkapan itu berkat informasi cepat dari jajaran Direktorat Reskrimum Polda Metro Jaya,” kata Kasat Reskrim Polres Mabar, AKP Lufthi Darmawan Aditya kepada wartawan, Jumat (22/8).
Penangkapan itu berawal saat Polres Manggarai Barat mendapat informasi dari Polda Metro Jaya soal salah satu buronan kasus penculikan yang baru saja terbang dari Jakarta ke Labuan Bajo menggunakan maskapai nasional.
“Kami menerima informasi mengenai ciri-ciri pelaku penculikan kepala bank BUMN itu. Kami pun menindaklanjuti hasil koordinasi tersebut dan langsung menggelar personel untuk mengadang pergerakan pelaku,” ucapnya.
Tim Resmob Komodo akhirnya berhasil mengamankan Eras, setelah melakukan penyelidikan. Saat dibawa oleh petugas kepolisian ke Mapolres Manggarai Barat, pelaku tampak tertunduk dengan mengenakan topi hitam.
“Pelaku kita tangkap petugas saat turun dari pesawat. Pelaku diduga akan melarikan diri ke kampung halamannya,” ucapnya.
Saat ini, pelaku telah dibawa ke Polda Metro Jaya untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
“Kami sudah berkoordinasi dengan jajaran Direktorat Reskrimum Polda Metro Jaya untuk dijemput,” ungkapnya.
Korban ditemukan tewas setelah sebelumnya diculik oleh sejumlah orang tak dikenal di parkiran pusat perbelanjaan di Ciracas, Jakarta Timur, Selasa (20/8) sore sekitar pukul 17.00 WIB.
Rekaman CCTV yang beredar menunjukkan korban dimasukkan secara paksa ke dalam mobil oleh para pelaku.
Keesokan harinya, (21/8), jenazah korban ditemukan dalam kondisi tewas telungkup di sebuah kebun kosong di wilayah Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Kondisi kedua kaki dan tangannya dilakban, kepala dan wajahnya juga dilakban.