Warga Klaten dan Jakarta Ditangkap, Diduga Jadi Provokator Demo di Kediri

11 hours ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Massa aksi terekam kamera diduga melempar bom molotov saat aksi di depan Mapolres Kediri Kota, SAbtu (30/8/2025). Foto: Dok. Istimewa

Polres Tulungagung menangkap seorang pria berinisial CK (27 tahun) warga Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Ia diduga provokator kericuhan saat aksi unjuk rasa di depan Mapolres Kediri Kota, Sabtu (30/8) lalu.

Kapolres Tulungagung, AKBP M Taat Resdi, mengatakan CK ditangkap di sebuah hotel di Tulungagung.

Dari hasil pemeriksaan, CK sudah berada di Tulungagung sejak 3 hari lalu. Ia juga hendak merencanakan ikut aksi unjuk rasa di Tulungagung pada hari ini, Kamis (4/9).

"Jadi CK ini sudah di Tulungagung sejak 3 hari lalu, CK mendatangi warung kopi dan melakukan provokasi ke warga," kata Taat, Kamis (4/9).

Taat menyampaikan, CK telah berkeliling ke warung kopi dan memprovokasi warga. CK juga melakukan komunikasi dengan temannya melalui Whatsapp terkait rencana kerusuhan unjuk rasa di Tulungagung hari ini yang batal.

"Jadi CK ini bergerak bersama kelompok kecil 4 orang yang berencana membuat kerusuhan saat aksi unjuk rasa, " ungkapnya.

Sementara, CK juga diduga melakukan tindakan perusakan dan melempar bom molotov saat aksi di depan Mapolres Kediri Kota beberapa hari lalu.

Selain CK, polisi juga menangkap satu terduga pelaku berinisial MSA (24 tahun) warga Jakarta Timur. Ia diduga berperan menyulut bom molotov dan CK yang melempar.

"Rencananya MSA juga akan datang dan melakukan kerusuhan di Tulungagung tapi berhasil kami tangkap di Kediri," ucapnya.

Ia menerangkan, motif CK melakukan kerusuhan karena dendam kepada polisi. CK mengaku pernah ditilang polisi saat di Yogyakarta. Hal itu yang memancing emosinya.

"Motifnya CK ini memiliki dendam pribadi ke polisi karena pernah ditilang saat di Yogyakarta," terangnya.

Kini, keduanya telah diserahkan ke Polres Kediri Kota untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Meski aksi unjuk rasa(di Tulungagung) batal digelar namun pengamanan tetap kita perketat, " katanya.

Read Entire Article