Hari ini (17/8) seluruh warga Indonesia merayakan kemerdekaan Republik Indonesia ke 80 tahun secara serentak. Mereka menggelar acara renungan malam hingga upacara pengibaran bendera merah putih dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun negaranya tercinta.
Banyak hal unik yang dilakukan masyarakat Surabaya dan sekitarnya dalam membuktikan rasa nasionalismenya untuk Indonesia. Salah satunya, kegiatan upacara di tempat umum yang diharapkan dapat memberikan edukasi kepada masyarakat pentingnya memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.
“Kami tidak mempunyai fasilitas umum berupa lapangan dikawasan RW 7 Kelurahan Mojo ini, akhirnya kita menggunakan sebagian jalan yang digunakan sebagai pasar di jalan Karang Menjangan. Awalnya warga yang ikut sedikit, tetapi tahun ke tiga ini sudah banyak mengikuti upacara, bahkan mereka totalitas menggunakan busana adat daerah yang ada di Indonesia,” ungkap Ketua RW 7 Kelurahan Mojo Surabaya yang ditunjuk sebagai pembina upacara, Prilanza Sandra.
Maya, salah satu pedagang juga mengungkapkan kegembiraannya saat mengikuti upacara yang perlu meluangkan waktu sejenak untuk mengikuti prosesi tersebut. "Kegiatan ini tidak lama dan penting, jadi jualannya dihentikan sebentar untuk mengikuti upacara, pembeli saya suruh ikuti sebentar biar khidmat,” ujarnya.
Selain itu, kegiatan Hari Ulang Tahun ke-80 tahun Republik Indonesia juga dirayakan secara meriah oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur di Gedung Negara Grahadi Surabaya. Ribuan siswa-siswi SMAN dan SMKN se Kota Surabaya membentangkan bendera merah putih sepanjang 14.905 meter menghiasi sudut kota yang terbagi dalam beberapa titik dan berhasil memecahkan rekor Museum Republik Indonesia (MURI).
Siswa SMAN 6 Surabaya, Muhammad Advicena Muzakki bersemangat berada dibarisan terdepan membawa ujung bendera Merah Putih yang akan menyapa Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa di dalam Gedung Grahadi.
“Sejak pukul 06.00 WIB saya bersama teman-teman sudah siap dilokasi acara untuk menunggu arahan. Meskipun terik dan panas, saya sangat bersemangat untuk membentangkan bendera yang hanya dilakukan sekali disetiap tahunnya,” ujar siswa kelas 10 asal Dupak Timur Surabaya.
Suasana kemeriahan Kemerdekaan Republik Indonesia juga dirasakan oleh warga RT 04 RW 08 Kelurahan Keputeran Surabaya. Mereka menggelar lomba untuk memperebutkan hadiah hiburan di area kawasan sungai Kalimas Surabaya. Reza, salah satu warga Dinoyo Tambangan mengutarakan ekspresinya dalam memeriahkan HUT RI,”Ini cara kami untuk memerdekakan diri kami sendiri dengan ikut lomba, kemudian menang dan dapat hadiah,” ujarnya usai menjadi juara Sepeda Air dari 3 kali percobaan. (Dipta Wahyu),