Tren Pangan Sehat Kian Ramai, Karya Anak Bangsa Bisa Jadi Pilihan

Ilustrasi(Dok ist)

DI tengah pangan sehat yang makin ramai, pilihan masyarakat kini makin beragam. Bukan hanya sayuran organik atau makanan rendah kalori, pangan berbasis herbal juga dinilai memiliki manfaat nyata.

Salah satunya adalah susu kuda, yang mulai menarik perhatian kembali melalui DuziPure dari minuman herbal Duzi asal Tulungagung, Jawa Timur.

Nurul Aini, sosok wirausaha Duzi, mengungkapkan keistimewaan DuziPure bukan hanya terletak pada khasiatnya, tetapi juga pada caranya menjaga kualitas sejak dari sumber.

"Setiap hari, tim di peternakan kami melakukan pemeriksaan rutin untuk memastikan kuda tetap sehat. Pakan yang diberikan adalah pakan alami, dengan nutrisi seimbang agar hasil susu bisa optimal. Kandang dijaga kebersihannya, pemerahan dilakukan higienis, dan setiap tahap diawasi oleh tenaga terlatih," kata Nurul, Selasa (2/9).

Setelah pemerahan, susu kuda melewati proses pasteurisasi dengan suhu rendah untuk menjaga kandungan nutrisi alaminya. Pengemasan dilakukan secara steril agar susu tetap murni hingga ke tangan konsumen.

"Tidak hanya di situ, kami pun memastikan mutu dengan tes laboratorium secara berkala, serta mengikuti standar keamanan pangan nasional. Susu ini memenuhi syarat halal agar semakin meyakinkan masyarakat," kata dia.

Nurul menambahkan meski baru berdiri sejak 8 Desember 2023, Duzi sudah menunjukkan keseriusan untuk jadi brand herbal berkelas. Misinya yakni mengenalkan karya anak bangsa sehingga bisa dihargai dan berkontribusi pada gaya hidup sehat yang alami.

Hal tersebut bahkan diperkuat melalui media digital. Informasi tentang DuziPure, tips kesehatan, hingga edukasi herbal dapat diakses melalui instagram duzi_indonesia, kanal YouTube Duzi Mart, facebook, dan situs duzimart.com.

"Dengan begitu, kami tak hanya memperluas pasar, tetapi juga membangun kedekatan dengan masyarakat yang ingin hidup lebih sehat sehingga jadi bagian gerakan sehat alami dan juga jadi kebanggaan Indonesia di mata dunia," pungkasnya. (H-2)