Tangis Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi pecah. Ia tak kuasa menahan haru saat menceritakan dua kisah anak Indonesia yang menyentuh hatinya. Ia menceritakan itu disela membicarakan soal Sekolah Rakyat.
Yang pertama, Chelsea asal Jakarta Selatan. Ia mengidap penyakit langka hingga mendapatkan atensi dari Presiden Prabowo Subianto.
"Selain Sekolah Rakyat, salam untuk adik Chelsea di Jaksel menderita penyakit langka. Berat badannya harus sampai di batas minimal dulu, baru bisa diobati jika kita bawa ke Jerman yang punya teknologi itu," kata Prasetyo, sambil menunjukkan video Chelsea lewat ponselnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (5/8).
"Alhamdulillah setelah beberapa bulan mendapatkan atensi Bapak Presiden, adik Chelsea sudah bisa sekolah," imbuh Prasetyo.
Tak hanya Chelsea, Prasetyo juga menyampaikan apresiasi dan hormat mendalam kepada Nayla. Ia seorang siswi Sekolah Rakyat yang tetap semangat belajar meski hidup dalam kondisi keluarga yang sulit.
"Salam untuk Nayla yang masih bisa tersenyum dalam kondisi keluarga sulit," ujarnya.
Ia mengajak seluruh masyarakat untuk meneladani semangat anak-anak seperti Chelsea dan Nayla, yang meski berada dalam situasi tidak mudah, tetap memiliki harapan dan semangat untuk masa depan.
"Salam hormat untuk Chelsea dan Nayla. Kita semua bergandengan tangan untuk berjuang demi bangsa dan negara," tandas dia.