Sukuk Ritel Capai 20 Persen Pembiayaan Negara, Sukuk Korporasi Terus Tumbuh

3 weeks ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, per Juni 2025 nilai outstanding sukuk negara telah mencapai 20 persen dari total instrumen utang negara, (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kontribusi sukuk terhadap pembiayaan nasional terus menunjukkan tren peningkatan. Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, per Juni 2025 nilai outstanding sukuk negara telah mencapai 20 persen dari total instrumen utang negara, sementara sukuk korporasi tumbuh hingga 14 persen terhadap total surat utang korporasi.

“Artinya, 20 persen dari pembiayaan infrastruktur Indonesia itu dibiayai oleh sukuk. Itu bacanya secara gampang,” ujar Wakil Direktur Pasar Modal Syariah BEI, Irwan Abdalloh, dalam Acara Edukasi Wartawan terkait Update Perkembangan Pasar Modal Syariah yang digelar secara daring, Kamis (24/7/2025).

Menurut Irwan, pertumbuhan ini dipimpin oleh produk unggulan seperti sukuk ritel dan sukuk tabungan. “Itu the one and only. Di dunia nggak ada yang berhasil menduplikasi konsep sukuk ritel itu. Baik sukuk ritel maupun sukuk tabungannya,” tegasnya.

Per Juli 2025, jumlah seri sukuk negara yang tercatat di BEI mencapai 53 seri, sementara sukuk korporasi telah melonjak menjadi 266 seri. Meski demikian, Irwan menyoroti pertumbuhan jumlah penerbit (emiten) sukuk yang masih terbatas.

“Yang menjadi tantangan itu adalah jumlah emiten sukuk-nya. Jadi issuer sukuk-nya itu relatif tidak nambah signifikan. Karena biasanya satu emiten yang menerbitkan sukuk, serinya banyak,” ungkapnya.

Menurutnya, tantangan ini memerlukan kolaborasi strategis antara Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan BEI untuk mendorong lebih banyak korporasi masuk ke pasar sukuk. “Itu menjadi tantangannya buat OJK, buat bursa juga, untuk mendorong semakin banyak emiten yang menerbitkan sukuk,” katanya.

Dalam kurun lima tahun terakhir, pertumbuhan sukuk korporasi—baik dari sisi nilai maupun jumlah seri, tercatat signifikan. Data BEI menunjukkan, nilai outstanding sukuk korporasi naik dari Rp 21 triliun pada 2018 menjadi Rp 70 triliun pada 2025, sementara jumlah serinya tumbuh dari 99 menjadi 266 seri.

Read Entire Article