Liputan6.com, Jakarta Timnas Putri Indonesia menelan kekalahan telak saat berjumpa Thailand pada matchday pertama Grup A Piala AFF 2025. Bahkan, dari catatan statistik, Indonesia terlihat tak berdaya dengan gagal melepas shots sama sekali sepanjang laga!
Indonesia dan Thailand berhadapan pada duel di Stadion Lach Tray pada Rabu (6/8) petang WIB. Tanda-tanda Indonesia bakal kalah telak terlihat ketika kebobolan pada menit ke-7, dari aksi penyerang Kanjanathat Poomsri.
Setelah itu, ada empat gol lain yang masuk ke gawang Indonesia sebelum babak pertama berakhir. Pada babak kedua, permainan Garuda Pertiwi sedikit lebih baik. Hanya saja, Thailand tampil luar biasa dan mampu menambah dua gol. Thailand menang dengan skor 7-0 atas Indonesia.
Pada laga kedua Grup A, Indonesia bertemu Vietnam pada 9 Agustus 2025 nanti. Ini juga laga sulit, melawan tuan rumah dan salah salah satu unggulna juara di Piala AFF 2025. Sementara, performa Indonesia lawan Thailand tak cukup impresif.
Statistik yang Timpang, Kiper Thailand Nganggur!
Sejak awal, perbedaan kualitas antara kubu Timnas Putri Indonesia dan Thailand sangat terlihat. Bukan hanya tentang gol cepat pada menit ke-7, akan tetapi cara kedua tim memainkan penguasaan bola.
Thailand tampil dominan dengan penguasaan bola hingga 68 persen. Sementara, kubu Indonesia hanya mampu mencatat 32 persen penguasaan bola. Akurasi umpan Thailand juga jauh lebih baik, 85 persen dan 63 persen untuk Indonesia.
Thailand membombardir gawang Indonesia pada hampir sepanjang laga. Tujuh gol mereka tercipta dari 29 shots yang dilepaskan. Thailand juga tercatat punya 10 kali sepak sudut.
Sementara, Indonesia sama sekali tak mampu mengancam gawang Thailand. Tidak ada shots sama sekali, tepat dan tidak tepat sasaran. Indonesia juga tidak mendapat sepak sudut. Bahkan, Thailand tidak pernah melakukan tendangan gawang. Kiper mereka menganggur!
Bukan Kekuatan Terbaik Indonesia
Timnas Putri Indonesia dalam kondisi yang cukup pelik di Piala AFF Putri 2025. Garuda Pertiwi harus mengalami goncangan besar saat pelatih Satoru Mochizuki harus diganti Joko Susilo beberapa waktu sebelum terjun ke Piala AFF Putri 2025.
Selain itu, Indonesia juga tidak tampil dengan komposisi pemain terbaik. Claudia Scheunemann, Zahra Muzdalifah, dan Safira Ika Putri tak masuk daftar pemain, begitu pula kiper utama Iris de Rouw yang juga tidak diboyong ke skuad. Sheva Imut juga tidak masuk dalam tim.
Kombinasi tersebut, ditambah persaingan di Grup A yang ketat, Indonesia harus siap dengan skenario sulit. Kemungkinan lolos ke babak semifinal tidak cukup besar. Gagal di fase grup bisa jadi kenyataan jika pada laga kedua kalah dari Vietnam.