RSCM Kembangkan Plasma dari Darah Terbuang, Kurangi Impor Produk Kesehatan

3 weeks ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta tengah mengembangkan teknologi pemanfaatan plasma dari darah donor yang selama ini terbuang. Langkah ini diambil untuk menekan ketergantungan Indonesia terhadap produk plasma impor yang masih mendominasi pasar kesehatan nasional.

Direktur Utama RSCM, Supriyanto, menyatakan bahwa sebagian besar pasien hanya membutuhkan komponen tertentu dari darah, seperti sel darah merah atau trombosit. Akibatnya, lebih dari 200 liter darah per bulan tak bisa dimanfaatkan dan akhirnya terbuang.

“Sekarang RSCM sudah mengantongi sertifikat untuk memproduksi darah yang tadinya dibuang menjadi bahan setengah jadi untuk diolah lebih lanjut menjadi obat,” kata Supriyanto dalam keterangannya, Kamis (24/7/2025).

Karena belum memiliki fasilitas produksi obat secara penuh, RSCM menggandeng perusahaan swasta SK Plasma untuk mengolah bahan baku plasma menjadi produk kesehatan. Kolaborasi ini diarahkan untuk memperkuat pasokan bahan baku dalam negeri dan mengurangi ketergantungan pada produk plasma luar negeri.

Selama ini, sebagian besar kebutuhan plasma bagi pasien di Indonesia dipenuhi lewat impor. Supriyanto menyebut pengembangan ini sebagai bagian dari upaya mewujudkan kemandirian farmasi dalam negeri.

Impact-nya, yang biasanya terbuang itu kemudian menjadi obat bagi pasien. Karena diproduksi di dalam negeri, harganya juga bisa lebih rendah dan memiliki nilai ekonomis,” ujarnya.

Direktur Medik dan Keperawatan RSCM, Renan Sukmawan, menjelaskan bahwa pengembangan plasma ini salah satunya menghasilkan zat albumin yang merupakan komponen penting bagi pasien penyakit berat seperti gagal hati, gizi buruk, dan kondisi kronis lain.

“Kita menerima pasien-pasien berat dari seluruh Indonesia. Albumin itu sangat penting karena sebelumnya harus diimpor,” kata Renan.

Kementerian Kesehatan mendukung inisiatif ini. Direktur Produksi dan Distribusi Kefarmasian Kemenkes, Dita Novianti, menilai upaya pengolahan plasma di dalam negeri dapat memperkuat rantai pasok nasional.

“Kalau nanti kapasitas produksinya bisa 600 ribu per tahun, maka dengan kemampuan 700 liter per bulan, RSCM bisa memberikan kontribusi besar untuk suplai plasma,” ujar Dita.

Read Entire Article