REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA — Rata-rata masyarakat Indonesia menghabiskan 3 jam 8 menit per hari di media sosial. Fakta ini menunjukkan besarnya potensi platform tersebut untuk dimanfaatkan secara produktif, termasuk untuk menambah pemasukan.
Salah satu cara yang tengah populer adalah affiliate marketing atau pemasaran afiliasi, yang memungkinkan pengguna media sosial meraih penghasilan tambahan dengan fleksibel. Survei Populix 2024 mencatat, 67 persen responden menganggap program afiliasi sebagai cara menarik untuk menambah pendapatan.
Melihat potensi tersebut, Prudential Indonesia meluncurkan CUAP Bareng Prudential, program afiliasi digital yang tidak hanya menawarkan peluang finansial, tetapi juga meningkatkan literasi keuangan dan kesadaran akan pentingnya proteksi kesehatan.
Dengan semangat kampanye #SegampangItu, CUAP Bareng Prudential menggunakan ekosistem digital yang sederhana dan menyenangkan, memungkinkan siapa saja bergabung sebagai Cuapers (peserta CUAP). Mulai dari gen-Z, fresh graduate, ibu rumah tangga, kreator konten, hingga pekerja kantoran, peserta dapat menghasilkan pendapatan tambahan dengan membagikan konten edukatif tentang asuransi dan literasi keuangan di media sosial.
CUAP Bareng Prudential menjadi langkah strategis untuk mengatasi rendahnya tingkat literasi keuangan dan penetrasi asuransi di Indonesia. Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Februari 2025 menunjukkan penetrasi asuransi baru mencapai 2,72 persen.
“Melalui program ini, Prudential tidak hanya membuka peluang finansial bagi masyarakat, tetapi juga mendorong peningkatan pemahaman publik tentang pentingnya perencanaan keuangan dan proteksi kesehatan. Inflasi medis di Indonesia diperkirakan naik hingga 19 persen pada 2025. Edukasi keuangan dan perlindungan harus menjadi bagian dari solusi agar masyarakat lebih siap menghadapi risiko di masa depan,” kata Karin Zulkarnaen, Chief Customer and Marketing Officer Prudential Indonesia.
Untuk memperkuat dampak program, Prudential menggandeng figur inspiratif seperti kreator konten Leo Giovanni, yang membagikan wawasan dan tips membangun konten afiliasi efektif.
“CUAP Bareng Prudential bukan hanya memberi peluang penghasilan tambahan, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat tentang perencanaan keuangan dan proteksi kesehatan. Langkah kecil ini bisa memberi dampak besar,” ujar Leo.
Mekanisme program dibuat sederhana. Setiap Cuapers mendapat tautan afiliasi untuk dibagikan di berbagai platform digital, menghubungkan calon nasabah langsung dengan tenaga pemasar resmi Prudential. Setiap interaksi dilacak, dihitung, dan dikonversi menjadi insentif.
Fitur unggulan CUAP Bareng Prudential meliputi materi konten siap pakai, dashboard pemantauan performa, insentif dari data nasabah yang terkumpul, serta bonus Rp 200.000 untuk setiap polis nasabah baru yang disetujui.
“Melalui CUAP Bareng Prudential, kami ingin menciptakan ekosistem yang mendukung kemandirian finansial sekaligus membantu pemerintah mencapai Indonesia Emas 2045 dengan memperluas edukasi proteksi. Komitmen kami adalah memberikan perlindungan untuk setiap kehidupan demi masa depan,” tutup Karin.