REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo mengadakan serangkaian kegiatan sosial dan edukatif di empat kota besar untuk memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan RI. Kegiatan tersebut mencakup layanan kesehatan gratis, pelatihan keselamatan berkendara, bazar UMK, serta edukasi pelabuhan bagi pelajar.
“Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), kami terus memastikan bahwa keberadaan pelabuhan berdampak positif pada kesehatan, keselamatan, dan perekonomian warga,” ujar Departemen Head TJSL Pelindo, Febrianto Zenny, di Jakarta, Selasa (12/8/2025).
Kegiatan berlangsung pada 11–22 Agustus di Medan, Jakarta, Surabaya, dan Makassar, melibatkan ribuan penerima manfaat dari kalangan pekerja pelabuhan, masyarakat sekitar, dan pelajar. Program ini sejalan dengan arahan pemerintah agar BUMN hadir memperkuat layanan sosial dan pemberdayaan ekonomi masyarakat pada tahun peringatan kemerdekaan.
Febrianto mengatakan, program layanan kesehatan menjadi salah satu fokus utama. Pelindo menargetkan pemeriksaan kesehatan gratis untuk 4.000 tenaga kerja bongkar muat (TKBM) di pelabuhan dan terminal, dengan paket senilai maksimal Rp 500.000 per orang. Pemeriksaan dilakukan mulai hari ini hingga 14 Agustus 2025.
Selain itu, pemeriksaan kesehatan balita digelar untuk 400 anak bertepatan dengan peringatan Hari ASI Sedunia, dilengkapi bantuan vitamin senilai maksimal Rp 600.000 per anak.
Kementerian Kesehatan mencatat, angka stunting nasional pada 2024 berada di kisaran 21,5 persen, masih di atas target 14 persen pada 2024.
“Kami berharap, dukungan kesehatan dasar ini membantu menekan risiko gangguan tumbuh kembang anak,” katanya.
Di bidang pendidikan, Pelindo mengadakan Port Visit untuk 100 siswa SD di setiap kota. Anak-anak diajak mengenal dunia kepelabuhanan, peran BUMN, serta mengikuti sosialisasi antiperundungan. Para pelajar juga dibagikan buku komik pelabuhan, tas, dan alat tulis.
Untuk aspek keselamatan lalu lintas, Pelindo menggelar edukasi safety riding serta memberikan voucher servis ringan senilai Rp 300.000 bagi 80 pengemudi ojek di empat kota tersebut. Data Korlantas Polri menunjukkan, pada 2024 terjadi lebih dari 100.000 kecelakaan lalu lintas di Indonesia, dengan sepeda motor sebagai kendaraan yang paling banyak terlibat.
“Di acara ini, para peserta menerima jaket keselamatan yang diproduksi UMKM lokal,” tambahnya.
Pelindo juga menggelar Bazaar UKM Kemerdekaan yang melibatkan 20 pelaku usaha, terdiri dari 10 UMKM binaan dan 10 UMKM lokal di sekitar pelabuhan. Produk yang dijajakan meliputi makanan, minuman, dan kerajinan tangan. Perusahaan menyiapkan voucher belanja senilai total puluhan juta rupiah untuk mendorong transaksi.
Rangkaian kegiatan dilengkapi lomba penataan lingkungan bertema kemerdekaan di kawasan sekitar pelabuhan. Pemenang menerima bantuan lanjutan senilai Rp 40 juta untuk revitalisasi lingkungan.