Polres Jakarta Utara Tetap Buka Pelayanan Usai Ricuh Semalam

Kericuhan sempat terjadi di depan Polres Jakarta Utara, Jalan Yos Sudarso, Sabtu (30/8) malam. Massa mendatangi kantor polisi itu dan berujung ricuh.

Kasi Humas Polres Metro Jakarta Utara Ipda Maryati Jonggi mengatakan tidak ada kerusakan di kantornya imbas kericuhan semalam. Namun, sejumlah fasilitas umum di sekitar Polres Metro Jakarta Utara rusak.

"Situasi memang sebelumnya sempat memanas, ketegangan sempat terjadi ketika sekelompok massa tak dikenal melakukan penyerangan dengan melemparkan petasan, melemparkan batu dan merusak beberapa fasilitas umum," kata Maryati di Polres Metro Jakut, Minggu (31/8).

Maryati mengatakan kericuhan pecah sekitar pukul 24.00 WIB. Menjelang Subuh massa berhasil dibubarkan.

"Situasi berhasil kami kondusifkan bersama dengan elemen tokoh agam, tokoh ulama, tokoh masyarakat, dan masyarakat sekitar wilayah Jakut. Kami Polres Metro Jakut menyampaikan banyak terima kasih atas bantuannya terhadap aksi semalam," ujarnya.

"Massa berhasil kita bubarkan pukul 04.30," tambah dia.

Ia memastikan tidak ada polisi maupun masyarakat yang terluka. Namun ada beberapa orang yang diamankan polisi.

"Untuk yang diamankan ada, tapi masih dalam pemeriksaan kami. Untuk jumlahnya masih dalam pemeriksaan kami," ujarnya.

Maryati memastikan pengamanan khusus akan terus dilakukan di Polres Metro Jakarta Utara untuk mengantisipasi adanya aksi lanjutan. Meski begitu pelayanan kepada masyarakat tetap bisa dilakukan.

"Untuk pelayanan masyarakat tetap akan kami layani. Tidak ada terganggu situasi," ujarnya.