
PERTANDINGAN kualifikasi Asia Champions League Two (ACL 2) antara tuan rumah Persib menghadapi Manila Digger FC akan digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Rabu (13/8). Pelatih Persib, Bojan Hodak, menilai laga ini tidak akan mudah, terutama karena skuadnya baru saja melakoni pertandingan Super League tiga hari sebelumnya melawan Semen Padang.
“Besok akan jadi laga yang tidak mudah bagi kita karena tiga hari lalu kita baru bermain di liga. Pemain masih ada yang melakukan recovery kondisi. Meski begitu, bermain di hadapan bobotoh menjadi modal penting bagi Persib untuk meraih kemenangan,” ungkapnya.
Bojan mengingatkan anak asuhnya agar tidak melakukan kesalahan di pertandingan nanti. Ini adalah pertandingan di rumah dan tentu menjadi keuntungan bagi Maung Bandung, untuk bisa memenangkan pertandingan. Yang pasti jangan sampai membuat kesalahan ketika bermain di level di Asia.
Kapten tim Persib, Marc Klok, menilai laga kontra Manila Digger menjadi momen krusial untuk membuka jalan menuju fase grup ACL 2. Jika lolos, Persib akan lolos ke fase grup, sementara jika kalah, Maung Bandung bakal turun terlempar ke kompetisi AFC Challenge League. “Ini pertandingan penting bagi kami untuk bisa lolos ke fase grup. Kita yakin musim ini lebih baik di ACL dari musim lalu dan perjalanan dimulai besok,” terangnya.
Gelandang berdarah Belanda yang telah dinaturalisasi ini, juga mengakui padatnya jadwal menjadi tantangan tersendiri bagi timnya. Namun di sisi lain, dia menganggap hal tersebut berdampak positif untuk kesiapan tim menghadapi musim yang baru dimulai. “Tidak mudah karena baru tiga hari lalu kita main, tapi ini bagus untuk mengawali musim. Jadi kita tidak sabar untuk besok,” tuturnya.
Menghadapi tim asal Filipina itu, Persib diunggulkan menang dan lolos ke fase grup ACL 2. Selain jadi tuan rumah, Maung Bandung memiliki skuad mewah yang nilai pasarnya jauh di atas Manila Digger FC. Berdasarkan catatan Transfermarkt, Persib mempunyai total nilai pasar sebesar Rp 92,73 miliar. Sementara Manila Digger mempunyai nilai pasar sebesar Rp 22,92 miliar.
Di kubu tuan rumah kapten tim Marc Klok jadi pemain yang mempunyai nilai pasar paling tinggi. Nilai pasar mantan pemain Timnas Indonesia ini tercatat mencapai Rp 6,95 miliar. Nilai pasar Marc Klok sama dengan nilai pasar Patricio Matricardi. Bek asal Argentina yang baru direkrut Persib yang juga memiliki nilai pasar Rp6,95 miliar. Berikutnya ada Frans Putros. Pemain Timnas Irak itu mempunyai nilai pasar sebesar Rp6,08 miliar.
Sementara dari kubu Manila Digger, deretan pemain termahal dimiliki tiga punggawa asing mereka. Menariknya ketiganya merupakan pemain asal Gambia yakni Modou Manneh, Saikou Ceesay dan Modou Joof. Modou Manneh jadi pemain termahal yang nilai pasarnya ditaksir mencapai Rp3,04 miliar. Kemudian berikutnya ada Saikou Ceesay dan Modou Joof yang sama-sama punya nilai pasar Rp2,61 miliar. (AN/E-4)