Peneliti Belanda: Politik Uang Sumber Masalah Korupsi dan Dominasi Oligarki di RI

3 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Pakar antropologi politik University of Amsterdam, Belanda, Prof Ward Berenschot, mengatakan, praktik politik uang menjadi akar permasalahan di Indonesia, terutama korupsi. Menurutnya, praktik tersebut menjadi tantangan serius bagi kehidupan demokrasi di Indonesia.

"Tingkat ongkos politik terlalu tinggi di Indonesia. Kampanye untuk pemilu terlalu mahal. Akibatnya, Indonesia menghadapi banyak masalah terkait korupsi, dominasi oligarkis, kerusakan lingkungan. Akar masalah itu memang ongkos politik," kata Prof Berenschot ketika diwawancara di FISIP Universitas Diponegoro, Rabu (20/8/2025).

Prof Berenschot hadir di FISIP Undip untuk menghadiri pemutaran film dokumenter "Amplop Demokrasi". Materi film yang diproduksi Watchdoc Documentary itu merupakan hasil penelitian Prof Berenschot bersama 14 peneliti dari seluruh Indonesia tentang bagaimana praktik politik uang berlangsung selama Pileg dan Pilkada 2024.

Menurut Prof Berenschot, dari hasil penelitiannya, ongkos politik di Indonesia memang sangat tinggi. Akibatnya, orang yang dapat mencalonkan diri dan berkontestasi dalam pemilu hanya dari kalangan kaya. "Tapi dari ongkos politik juga muncul tekanan untuk balik modal. Jadi ada alasan untuk korupsi," ujarnya.

Dia berpendapat, praktik politik uang sudah sangat sistematis di Indonesia. Prof Berenschot telah familiar dengan istilah-istilah seperti "serangan fajar", "bohir", dan lain sebagainya. "Semua calon merasa, 'Saya harus bagi-bagi uang untuk menang (pemilu)'," ucapnya.

Terkait "serangan fajar", Prof Berenschot menilai, praktik tersebut bisa langgeng bukan semata-mata karena lemahnya edukasi dan kesadaran politik masyarakat. Sebaliknya, masyarakat melihat bahwa kandidat yang menang dalam pemilu, termasuk para pengusaha penyokongnya, bisa menggandakan kekayaannya.

"Kalau begitu, masyarakat berpikir 'Saya mau menerima sedikit manfaat juga', dan ini cukup logis," kata Prof Berenschot.

Menurutnya, relasi para calon dengan bohir untuk memperoleh modal kampanye, ekspektasi masyarakat memperoleh sesuatu sebelum hari pemilihan, serta tekanan balik modal, telah menciptakan semacam "lingkaran setan" dalam kehidupan politik di Indonesia. "Jadi itu seperti trap atau jebakan untuk demokrasi di Indonesia," ucapnya.

Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, Kerja Sama, dan Komunikasi Publik Undip, Wijayanto, mengatakan, Undip terus berusaha untuk menjadi universitas kelas dunia. Salah satu caranya dengan rutin mengundang para pakar dan ilmuwan dari berbagai belahan dunia untuk membagikan pengetahuannya kepada civitas academica Undip.

Wijayanto menerangkan, Undip mengundang Prof Berenschot untuk membagikan hasil risetnya yang dituangkan dalam film dokumenter "Amplop Demokrasi". Film tersebut tidak hanya ditonton oleh para mahasiswa, tapi juga segenap dosen FISIP Undip.

"Saya berharap mahasiswa semakin bisa mendalami problem-problem politik dan mereka jadi peduli; bahwa masa depan bangsa ini sangat ditentukan oleh kepedulian mereka. Ini juga bisa menjadi kajian untuk studi mereka," kata Wijayanto ketika ditanya apa yang diharapkannya untuk para mahasiswa setelah menonton film Amplop Demokrasi.

Read Entire Article