Pemerintah Upayakan Ekspor ke AS Tetap Tumbuh saat Pemberlakuan Tarif Resiprokal

4 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Pemerintah Upayakan Ekspor ke AS Tetap Tumbuh saat Pemberlakuan Tarif Resiprokal Mendag menyebut proses negosiasi dengan AS terkait tarif resiprokal masih berjalan.(MI/Ihfa Firdausya)

AMERIKA Serikat (AS) menjadi negara penyumbang surplus neraca perdagangan Indonesia tertinggi pada semester 1 2025. Nilainya mencapai US$9,92 miliar. Kemudian diikuti oleh India US$6,64 miliar, Filipina US$4,36 miliar, Malaysia US$3,07 miliar, dan Vietnam US$2,21 miliar.

Menteri Perdagangan Budi Santoso menyebut hal itu menunjukkan produk-produk Indonesia masih punya daya saing. Daya saing itu akan dipertahankan saat AS memberlakukan tarif resiprokal.

"Nanti kita akan berupaya setelah dilakukan pemberlakuan tarif resiprokal, ekspor kita tetap terus meningkat," kata mendag dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Senin (4/8).

Mendag menyebut proses negosiasi dengan AS terkait tarif resiprokal masih berjalan. Walaupun disebut berlaku 7 hari setelah tanggal 31 Juli 2025, pemerintah menargetkan rincian kesepakatan bisa selesai sebelum 1 September.

"Dalam proses negosiasi, kita juga ingin mendapatkan penurunan tarif seperti komoditas yang tidak dimiliki atau tidak diproduksi oleh Amerika," kata Budi.

Mendag menyebut tarif resiprokal 19% untuk Indonesia cukup bagus dan menjadi tarif yang terkecil di negara-negara ASEAN. Di sisi lain, dengan perbedaan tarif itu, persaingan ekspor juga tidak mulai dari nol.

"Kalau dulu kita itu bersaing dengan negara lain pada level yang sama yaitu pada level tarif MFN. Sekarang kan berbeda-beda, ada yang tarif rendah, tarif tinggi," papar Budi.

"Misalnya dulu kita bersaing dengan Tiongkok, Vietnam, dan India. Mereka bertiga tarifnya juga lebih tinggi. Tetapi kita tetap kembali lagi melihat pasar di Amerika. Artinya kalau pasar ke Amerika tetap bergairah atau bagus, berarti kesempatan kita akan semakin besar," imbuhnya.

Pada saat yang sama, mendag menyampaikan kinerja perdagangan Indonesia di semester 1 2025. Secara kumulatif neraca perdagangan Indonesia periode semester pertama adalah US$19,48 miliar atau lebih tinggi dibandingkan tahun lalu US$15,58 miliar.

Surplus tersebut dihasilkan dari surplus perdagangan non-migas sebesar US$28,31 miliar dan defisit perdagangan migas sebesar US$8,83 miliar.

Total ekspor selama semester I tahun 2025 mencapai US$135,41 miliar atau naik 7,70% (laju pertumbuhan kumulatif/c to c). Peningkatan ekspor kumulatif tersebut didukung oleh penguatan ekspor non-migas 8,96% atau menjadi US$128,39 miliar, dan penurunan ekspor non-migas 11,04% atau menjadi US$7,03 miliar.

"Kinerja ekspor nasional pada semester I 2025 telah menunjukkan pertumbuhan yang positif yang menjadi sinyal kuat bagi pencapaian target ekspor tahunan. Target ekspor tahunan nasional 7,10% dan dalam semester 1 ini 7,70%," paparnya. (Ifa/E-1)

Read Entire Article