Ombudsman Terima 109 Laporan Kasus Pungli SPMB di Aceh: Harus Dikembalikan

1 month ago 6
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
 Helmi Afandi Abdullah/kumparanIlustrasi Ombudsman. Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan

Ombudsman Republik Indonesia menerima 109 laporan dugaan malaadministrasi dalam penyelenggaraan Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) dan Penerimaan Peserta Didik Baru Madrasah (PPDBM) tahun ajaran 2025/2026 di wilayah Provinsi Aceh.

Laporan berkaitan dengan pungutan liar di luar ketentuan, seperti biaya pembangunan, uang komite, biaya seragam dan buku hingga perpisahan.

“Substansi laporan terbanyak yang masuk ke Ombudsman sejauh ini adalah dugaan pungutan di luar ketentuan. Ombudsman ingatkan, segala bentuk pungutan di luar ketentuan dalam SPMB dan PPDBM harus dikembalikan kepada peserta didik,” jelas Anggota Ombudsman RI, Indraza Marzuki Rais, di Kantor Ombudsman RI, Jakarta Selatan, Senin (16/6).

Laporan tersebut tercatat dalam Sistem Informasi Manajemen Penyelesaian Laporan (SIMPeL) Ombudsman dari Kantor Perwakilan Ombudsman RI Aceh, sejak kegiatan kick off meeting pengawasan SPMB dan PPDBM dilaksanakan pada 23 April 2025 hingga 12 Juni 2025 lalu.

Dari total laporan tersebut, 8 kasus ditangani dengan mekanisme Respons Cepat Ombudsman (RCO) dan kini telah masuk tahap analisis hasil pemeriksaan.

Anggota Ombudsman RI, Indraza Marzuki Rais usai konferensi pers temuan sementara terhadap penyelenggaraan PPDB di kantor Ombudsman RI, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (5/7). Foto: Fadlan Nuril Fahmi/kumparanAnggota Ombudsman RI, Indraza Marzuki Rais usai konferensi pers temuan sementara terhadap penyelenggaraan PPDB di kantor Ombudsman RI, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (5/7). Foto: Fadlan Nuril Fahmi/kumparan

Menurut Indraza, sudah ada beberapa sekolah dan madrasah yang mengembalikan pungutan yang dipersoalkan. Pihaknya mengapresiasi tindakan tersebut, namun tetap meminta satuan pendidikan lain yang belum mengembalikan untuk segera mematuhi ketentuan yang berlaku.

“RCO sudah masuk tahap analisis. Kami mendapat informasi, ada beberapa sekolah dan madrasah yang sudah mengembalikan semua pungutan. Kami apresiasi, serta kami ingatkan juga, bagi yang belum mengembalikan, segera melakukannya sesuai ketentuan,” jelas Indraza.

Ia juga menyampaikan bahwa Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kota Banda Aceh telah menerbitkan Surat Imbauan kepada Kepala Madrasah (Kamad) Negeri di wilayahnya, agar menjalankan PPDBM sesuai juknis, serta melakukan klarifikasi terhadap sumbangan yang diminta saat PPDBM.

Peserta menunggu untuk mengikuti pelaksanaan UTBK seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) di UPN Veteran Jakarta, Pondok Labu, Jakarta, Selasa (17/5/2022). Foto: Asprilla Dwi Adha/ANTARA FOTOPeserta menunggu untuk mengikuti pelaksanaan UTBK seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) di UPN Veteran Jakarta, Pondok Labu, Jakarta, Selasa (17/5/2022). Foto: Asprilla Dwi Adha/ANTARA FOTO

Indraza menambahkan, Kemendikdasmen telah membentuk Forum Bersama Pengawasan SPMB, dan pihaknya mendorong agar Kemenag juga turut bergabung demi pengawasan yang lebih terintegrasi.

“Alangkah baiknya, jika Kemenag juga bergabung dalam forum ini, agar bersama-sama bisa menjalankan proses penerimaan murid baru yang sesuai dengan Sisdiknas,” kata Indraza.

Untuk memperkuat pengawasan, Ketua Ombudsman RI telah menerbitkan Surat Edaran Ketua Ombudsman RI Nomor 13 Tahun 2025 tentang Pengawasan Penyelenggaraan Penerimaan Peserta Didik Baru. Ombudsman juga siap berkoordinasi lebih lanjut dengan KPK dan aparat penegak hukum, jika ditemukan indikasi pelanggaran serius.

“Kami siap berkoordinasi. Pungutan di luar ketentuan dalam penyelenggaraan SPMB dan PPDBM tidak boleh terus dibiarkan,” tandas Indraza.

Read Entire Article