Nathan Dilepas Swansea, Tambah Daftar Pemain Naturalisasi Berstatus Tanpa Klub

Pemain Timnas Indonesia Nathan Tjoe-A-On pada pertandingan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (10/9/2024). Foto: Subhan Zainuri/kumparan

Nathan Tjoe-A-On sudah dipastikan meninggalkan Swansea City untuk musim depan. Hal ini membuat daftar pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang berstatus tanpa klub bertambah.

"Swansea City dapat mengonfirmasi bahwa Nathan Tjoe-A-On telah meninggalkan klub setelah pemutusan kontrak bersama," tulis ofisial Swansea City pada Kamis (19/6) dini hari WIB.

"Pemain Timnas Indonesia berusia 23 tahun itu bergabung dengan Swans dari klub Belanda Excelsior pada musim panas 2023 dan masih memiliki sisa kontrak satu tahun yang ditandatanganinya saat tiba di SA1. Kami mendoakan Nathan yang terbaik dalam kariernya di masa depan," lanjut mereka.

Pemain Timnas Indonesia Rafael Struick pada pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Timnas Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (15/11/2024). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Kini, setidaknya ada enam pemain naturalisasi di Timnas Indonesia yang berstatus tanpa klub. Selain Nathan, lima pemain lainnya adalah Rafael Struick, Thom Haye, Shayne Pattynama, Justin Hubner dan Jordi Amat.

Struick meninggalkan Brisbane Roar akhir musim ini usai tak mendapatkan banyak menit bermain di klub asal Australia itu. Kontraknya habis dan pihak klub tidak memberi perpanjangan kontrak.

Untuk Thom Haye, ia juga sudah dipastikan tak akan lagi bermain untuk Almere City. Ia mengakhiri musim dengan terdegradasi ke Divisi 2 Liga Belanda. Almere City finis di posisi paling bawah Eredivisie 2024/25.

Shayne Pattynama, sang pemain hengkang dari timnya di Belgia, KAS Eupen. Shayne dikabarkan akan bergabung tim Thailand, Buriram United. Namun, hingga kini Buriram United belum mengumumkan peresmian perekrutan pemain tersebut.

Pemain Timnas Justin Hubner berlari melewati pemain Timnas Australia Nestory Irankunda pada pertandingan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (10/9/2024). Foto: Bay Ismoyo/AFP

Justin Hubner juga akan meninggalkan timnya di Inggris, Wolverhampton Wanderers. Belum diketahui ke mana bek muda berusia 21 tahun itu berlabuh.

''Kita lihat apa yang akan terjadi nanti [kans promosi ke tim senior]. Saya pikir, banyak orang yang tidak mengerti bahwa di Premier League hampir tidak ada bek tengah berusia 21 tahun yang bermain setiap pekan,'' kata Justin Hubner, eksklusif kepada kumparan, Senin (3/3) lalu.

''Karena Premier League adalah salah satu kompetisi terbaik di dunia. Jadi, Anda harus mendapatkan pengalaman yang cukup dulu. Seperti bermain di Eredivisie, atau liga lain, yang lebih mudah untuk bermain di tim senior,'' lanjutnya.

Terakhir, ada Jordi Amat yang dilepas klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim. Ia dilepas pihak klub bersamaan dengan beberapa pemain JDT lainnya.