Karnaval rakyat di Desa Sraten, Kecamatan Cluring, Banyuwangi, Jawa Timur, mendadak ricuh setelah sebuah mobil menyeruduk barisan peserta. Empat orang penari mengalami luka dan dilarikan ke rumah sakit.
Peristiwa itu terjadi pada Rabu (20/8) malam. Awalnya karnaval berjalan meriah dengan penampilan sejumlah remaja putri dan anak-anak yang menari diiringi musik khas sound horeg serta sorot lampu.
Namun suasana berubah panik ketika sebuah mobil Toyota Innova berwarna hitam tiba-tiba melaju di tengah dan menabrak peserta yang pawai sambil menari.
Kapolsek Cluring, Iptu Putu Ardana, membenarkan adanya insiden tersebut. Ia menyebut mobil Innova itu adalah bagian dari rombongan karnaval.
“Mobil itu adalah bagian dari tim peserta. Informasinya membawa logistik makanan dan minuman,” kata Putu, Kamis (21/8).
Dari hasil penyelidikan awal, kecelakaan diduga terjadi karena sopir kurang menguasai kendaraan bertransmisi matic. Polisi juga mendalami dugaan pengemudi sempat bermain ponsel saat mengemudi.
“Yang jelas ini murni kecelakaan akibat kelalaian sopir. Dugaan sopir bermain handphone masih kami dalami,” ujarnya.
Akibat kejadian ini, empat penari mengalami luka-luka.
Dua orang sudah diperbolehkan pulang, sementara dua lainnya masih menjalani perawatan di rumah sakit.