Lampung Jadi Role Model Nasional Program Kelas Migran, 8.500 Siswa Terdaftar

3 weeks ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding dalam acara peluncuran Kelas Migran Vokasi se-Provinsi Lampung dan penandatanganan MoU antara Pemprov Lampung dan Kementerian P2MI | Foto : Eka Febriani / Lampung Geh

Lampung Geh Bandar Lampung – Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding, menyatakan bahwa Provinsi Lampung kini menjadi role model nasional dalam pengembangan program kelas migran vokasi untuk pelajar SMA/SMK. Hal itu disampaikan dalam acara peluncuran Kelas Migran Vokasi se-Provinsi Lampung dan penandatanganan MoU antara Pemprov Lampung dan Kementerian P2MI, di Gedung Bagas Raya, Bandar Lampung, Rabu (30/7). Menteri Abdul Kadir Karding menyebutkan, gagasan membentuk kelas migran berasal dari Lampung dan kini menjadi acuan nasional. “Gagasan soal kelas migran ini sesungguhnya berasal dari Lampung. Jadi Lampung lah yang pertama menggagas soal kelas migran ini, ide dari gubernur dan jajaran. Akhirnya sekarang di mana-mana saya jadikan model di seluruh provinsi,” kata Karding.

Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding dalam acara peluncuran Kelas Migran Vokasi se-Provinsi Lampung dan penandatanganan MoU antara Pemprov Lampung dan Kementerian P2MI | Foto : Eka Febriani / Lampung Geh

Menteri Karding menyebut, kunjungannya ke Lampung kali ini merupakan yang kedua dalam dua bulan terakhir. Ia mengaku tertarik dengan konsep Gubernur Lampung dalam menjadikan daerah ini sebagai salah satu provinsi penempatan tenaga kerja terampil ke luar negeri. “Hari ini saya datang kedua kali dalam dua bulan ke Provinsi Lampung dan membawa tim lengkap. Karena saya sangat tertarik dengan gagasan Gubernur kita, Pak Mirza, yang akan mendorong Lampung menjadi provinsi penempatan tenaga kerja terampil ke luar negeri,” ujarnya. Untuk mewujudkan gagasan tersebut, Lampung telah meluncurkan program Kelas Migran di tingkat SMA/SMK sederajat dan universitas, sekaligus membentuk Migran Center. Migran Center akan menjadi pusat layanan pelatihan keterampilan, pelatihan bahasa, sertifikasi, hingga pemeriksaan kesehatan (MCU). “Kita ingin ada sistem dan ekosistem vokasi yang terpusat. Jadi kalau ada anak-anak yang mau MCU, mau sertifikasi, mau pelatihan skill, semuanya bisa dilakukan di Migran Center,” jelasnya. Dalam waktu dua bulan, program ini telah menunjukkan progres signifikan. Menteri Karding mengungkapkan, sebanyak 8.500 siswa telah terdaftar dalam program Kelas Migran. “Dalam waktu dua bulan, ternyata di Lampung kami telah menandatangani MoU dan sudah terdaftar 8.500 siswa yang ikut kelas migran,” tegasnya. Selain itu, Kementerian P2MI bersama Pemprov Lampung juga telah menyiapkan 40 guru bahasa Jepang sebagai bagian dari pelatihan bahasa asing untuk siswa migran. Sementara Bank Lampung tengah mempersiapkan fasilitas kredit untuk mendukung pelatihan dan biaya pemberangkatan. “Yang ketiga, Bank Lampung sedang menyiapkan kredit untuk pelatihan dan pemberangkatan. Yang keempat, dinas-dinas terkait juga sudah bekerja mengakselerasi kesepakatan kami,” tambahnya. Menteri Karding menegaskan, langkah cepat dan konkret Pemerintah Provinsi Lampung menjadi tolok ukur bagi daerah lain yang masih dalam tahap perencanaan. Ia mencontohkan provinsi lain seperti Bengkulu dan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang baru mulai membahas pembentukan kelas migran. “Di provinsi lain belum ada, baru gagasan. Tapi di Lampung dalam waktu dua bulan, seluruh gagasan sudah mulai terwujud,” tegasnya. Ia pun memuji Gubernur Lampung sebagai sosok pemimpin kreatif yang dinilai berhasil merancang solusi penurunan kemiskinan dan pengangguran melalui skema penempatan tenaga kerja migran terampil. “Saya bersyukur bahwa Pak Gubernur ini sangat kreatif. Makanya warga Lampung punya gubernur Pak Mirzani, Insya Allah tidak salah pilih,” ujarnya. Sebagai tindak lanjut, Kementerian P2MI telah membentuk tim khusus untuk berkoordinasi secara intensif dengan tim Pemprov Lampung. “Saya selaku menteri memerintahkan kepada jajaran untuk membentuk tim khusus berkomunikasi dengan tim yang dibentuk oleh Pak Gubernur. Alhamdulillah dalam dua bulan ada hasil,” pungkasnya. (Cha/Ansa)

Read Entire Article