Kunjungan Wisatawan Meningkat, Taif Menjadi Andalan Pariwisata Arab Saudi

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Menteri Pariwisata Saudi Ahmed Al-Khateeb, Ahad (13/7/2025), melakukan kunjungan kerja ke Taif. Ini menandai peluncuran program Musim Panas Saudi 2025.

Al-Khateeb memuji pesona alam dan iklimnya yang sejuk, yang menurutnya memposisikannya sebagai salah satu destinasi wisata paling menjanjikan di Arab Saudi dan kawasan sekitarnya.

Kunjungan tersebut mencakup inspeksi ke beberapa landmark dan fasilitas wisata utama di Taif, dengan fokus pada evaluasi pengalaman pengunjung, peninjauan infrastruktur yang tersedia, dan pengawasan kualitas layanan. Al-Khateeb juga mengunjungi Al-Shafa, tempat peristirahatan musim panas populer yang terkenal dengan pemandangan indah dan cuacanya yang sejuk.

Menurut data resmi, Taif menyambut lebih dari 3,6 juta wisatawan domestik dan internasional pada  2024, meningkat 9 persen dari tahun sebelumnya. Total pengeluaran pariwisata di kota ini mencapai 3,4 miliar riyal Saudi. Per Juni 2025, Taif memiliki 266 tempat usaha pariwisata berlisensi dan lebih dari 10.220 kamar hotel.

Program Saudi Summer 2025 menunjukkan kekuatan dan kematangan sektor pariwisata Kerajaan, menawarkan lebih dari 250 promosi eksklusif yang dikembangkan melalui kemitraan dengan lebih dari 200 entitas sektor swasta. Untuk mendukung permintaan yang terus meningkat, lebih dari 1 juta kursi maskapai tambahan telah disediakan di seluruh rute wisata utama melalui kerja sama dengan para mitra.

Arab Saudi saat ini merupakan destinasi wisata dengan pertumbuhan tercepat di dunia. Pada tahun 2024, tercatat lebih dari 115,9 juta kunjungan, menghasilkan pengeluaran lebih dari SR283,8 miliar. Pada kuartal pertama tahun 2025, Kerajaan memimpin dunia dalam pertumbuhan pendapatan pariwisata internasional dari tahun ke tahun.

Sumber:

Saudi Gazette

sumber : Saudi Gazette