KLH Awasi 5 Perusahaan di DAS Brantas, Temukan Dugaan Pelanggaran Lingkungan

2 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kementerian Lingkungan Hidup (KLH)/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) melakukan pengawasan terhadap lima perusahaan di Daerah Aliran Sungai (DAS) Brantas, Jawa Timur, setelah ditemukan dugaan pelanggaran yang berpotensi mencemari lingkungan. KLH/BPLH menegaskan komitmennya menjaga kualitas lingkungan DAS Brantas dan memastikan setiap perusahaan bertanggung jawab atas dampak lingkungannya.

“DAS Brantas adalah sumber kehidupan jutaan masyarakat Jawa Timur. Setiap perusahaan wajib menjalankan operasinya sesuai dokumen lingkungan dan standar baku mutu. Dugaan pelanggaran yang ditemukan akan ditindaklanjuti sesuai aturan hukum,” tutur Deputi Bidang Penegakan Hukum (Gakkum) KLH/BPLH, Rizal Irawan, di Jakarta, Kamis (28/8/2025).

Pejabat Pengawas Lingkungan Hidup (PPLH) telah diturunkan untuk melakukan pengawasan intensif pada 20–23 Agustus 2025. Hasil pengawasan menemukan sejumlah dugaan pelanggaran yang berpotensi mencemari kualitas air di Sungai Brantas dan anak sungainya.

Pada PT Energi Agro Nusantara (Etanol), ditemukan perluasan lahan tanpa perubahan dokumen lingkungan dan persetujuan lingkungan, serta pembuangan limbah pupuk hayati, mesin produksi, dan instalasi pengolahan air (water treatment plant) langsung ke Sungai Ngares dan Sungai Jinontro.

Di PT Molindo Raya Industrial (Etanol), tim PPLH menemukan pembangunan pondasi tangki etanol tanpa persetujuan lingkungan. Perusahaan juga membangun unit baru yang tidak tercantum dalam dokumen UKL-UPL 2016, antara lain CO₂ Plant, 12 unit tangki CO₂, CPU Plant, serta Distillers Dried Grains with Solubles (DDGS). Selain itu, PT Molindo tidak memiliki Persetujuan Teknis Pemenuhan Baku Mutu Air Limbah.

Sementara PT Etanol Ceria Abadi diketahui sudah tidak beroperasi sehingga tidak lagi menghasilkan limbah.

Pengawasan dilanjutkan di PT Sinergi Gula Nusantara (PG Ngadiredjo, Kediri), ditemukan ketiadaan Persetujuan Teknis pemenuhan Baku Mutu Air Limbah domestik pada fasilitas toilet. Perusahaan juga belum melakukan pengambilan sampel kualitas udara ambien.

Di PT Sinergi Gula Nusantara (PG Gempolkrep), pelanggaran mencakup tidak adanya tempat khusus penyimpanan abu ketel yang justru ditaruh di kolam penampungan air dari wet scrubber. Rincian teknis penyimpanan limbah B3 juga belum terintegrasi dalam persetujuan lingkungan.

Sebagai tindak lanjut awal, tim PPLH dari Deputi Gakkum KLH memasang papan peringatan dan garis pengawasan di empat perusahaan tersebut.

Direktur Pengaduan dan Pengawasan KLH/BPLH, Ardyanto Nugroho, mengatakan langkah awal yang diambil meliputi penutupan saluran limbah serta pemasangan papan pengawasan.

“Kami akan memastikan perusahaan melakukan perbaikan nyata dan memberikan sanksi jika masih melanggar dan tidak melakukan evaluasi,” kata Ardyanto.

sumber : ANTARA

Read Entire Article