KRI Raden Eddy Martadinata-331 menembakkan rudal ke sasaran saat Operasi Laut Gabungan dalam Latihan Gabungan (Latgab) TNI di Laut Jawa, Senin (31/7/2023). Manuver Lapangan (Manlap) Latihan Gabungan (Latgab) TNI di wilayah Kogabwilhan II tersebut TNI Angkatan Laut melaksanakan penembakan 4 rudal di wilayah perairan Laut Jawa dengan target eks KRI Slamet Riyadi-352 yang masuk ke jajaran TNI AL sejak tahun 1987 dan tidak dioperasionalkan lagi sejak Agustus 2019.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- TNI AL mengerahkan kapal perang untuk mengikuti latihan tempur dengan Angkatan Laut Thailand dalam kegiatan Latihan Bersama (Latma) Sea Garuda 22B-25 di Perairan Teluk Thailand, Rabu (27/8/2025).
Kegiatan ini digelar dalam rangka memperkuat kekuatan tempur masing-masing militer serta mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Thailand.
Dalam siaran pers resmi TNI AL, Kamis (28/8/2025), Kepala Dinas Penerangan TNI AL (Kadispenal) Laksamana Pertama Tunggul menjelaskan dalam latihan ini pihaknya mengerahkan KRI Raden Eddy Martadinata-331 (KRI REM-331), yang dikomandani oleh Letkol Laut (P) Andi Kristianto. Sedangkan Royal Thai Navy (RTN) mengerahkan HTMS Bhumibol Adulyadej.
"Ada beberapa sesi latihan yang dijalankan TNI AL dan RTN, salah satunya Cross Deck Helicopter," kata Tunggul saat dikonfirmasi Antara.
Cross Deck Helicopter, yaitu pendaratan heli di atas deck kapal perang. Dalam latihan ini, TNI AL mengerahkan helikopter AS565 Panther untuk mendarat di kapal HTMS Bhumibol Adulyadej. Sebaliknya, helikopter Sikorsky S-76B milik Thailand juga berhasil landing di KRI REM-331.
Selain itu, kata Tunggul, TNI AL dan RTN juga menggelar latihan evakuasi korban tenggelam di laut.
"Kita juga menggelar latihan infiltrasi (penyerbuan) kapal dengan pertempuran jarak dekat yaitu Visit, Board, Search and Seizure (VBSS), Ship Rider yang merupakan pertukaran personel antara prajurit KRI REM-331 dan RTN," ujarnya.
Tunggul menjelaskan seluruh rangkaian latihan tersebut berjalan dengan lancar dan kondusif. Dia berharap kegiatan ini dapat memperkuat kemampuan masing-masing personel. Dia juga berharap kolaborasi latihan ini dapat memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Thailand.
sumber : Antara