Jemaah Haji Lempar Jumrah: Tinggalkan Sifat Buruk, Pulang Kembali Fitrah

1 month ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Jemaah haji melempar jumrah aqobah di Jamarat, Makkah, Arab Saudi, Jumat (6/6/2025). Foto: Khaled Abdullah/ReutersJemaah haji melempar jumrah aqobah di Jamarat, Makkah, Arab Saudi, Jumat (6/6/2025). Foto: Khaled Abdullah/Reuters

Puncak haji tiba di fase mabit dan melempar jumrah di Mina. Sebelum itu, mereka terlebih dulu bermalam di Muzdalifah sambil mengumpulkan batu untuk dilempar di Jamarat.

Menteri Agama Nasaruddin Umar mengatakan melempar jumrah bukan sekadar ritual melempar batu ke jamarat, tetapi merupakan simbol pengusiran sifat-sifat buruk dalam diri.

“Ini kan mengikuti teladan Nabi Ibrahim. Jadi, ini adalah peristiwa simbolik untuk melempar dan mengusir setan. Termasuk setan di sini adalah nafsu kita sendiri,” ujar Nasaruddin di Jamarat.

Nasaruddin menjelaskan makna terdalam dari lempar jumrah adalah proses penyucian diri. Ia mengajak jemaah haji Indonesia menjadikan momen ini sebagai saat mengintrospeksi dan melepaskan berbagai sifat buruk yang selama ini membelenggu.

Menag Nasaruddin Umar di Jamarat (6/6). Foto: Dok. Media Center Haji 2025Menag Nasaruddin Umar di Jamarat (6/6). Foto: Dok. Media Center Haji 2025

“Makna pelemparan jumrah adalah tentang mengusir segala bentuk godaan dan sifat buruk dalam diri kita, keserakahan, amarah, pelit, suka memfitnah, berbohong, dan mencela orang lain. Tinggalkan semua itu di sini, kuburkan sifat-sifat buruk itu di sini,” kata Nasaruddin.

Nasaruddin mengimbau jemaah haji Indonesia untuk mengisi sisa waktu di Tanah Suci dengan memperbanyak ibadah, doa, dan syukur.

“Yang harus kita bawa pulang ke tanah air adalah jiwa yang kembali suci, kembali ke fitrah. Insyaallah, itu yang akan menyelamatkan kita,” tutur Nasaruddin.

Lempar Jumrah Bisa Diwakilkan

Jemaah haji melempar jumrah aqobah di Jamarat, Makkah, Arab Saudi, Minggu (16/6/2024). Foto: Sigid Kurniawan / ANTARA FOTOJemaah haji melempar jumrah aqobah di Jamarat, Makkah, Arab Saudi, Minggu (16/6/2024). Foto: Sigid Kurniawan / ANTARA FOTO

Jemaah haji Indonesia yang sedang sakit dan lanjut usia (lansia) diimbau tidak memaksakan diri melempar jumrah.

Kepala Satuan Operasional Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna), Harun Al Rasyid, mengatakan jemaah haji yang tidak fit itu lebih baik diwakilkan saja saat proses melempar jumrah.

“Karena ternyata yang kita lihat tidak kuat jalan, dan juga tidak kembali ke tendanya, ini orang-orang tua kita yang sudah lanjut, dan juga orang-orang tua kita yang sedang sakit,” ujar Harun di Mina, Jumat (6/6).

Kepala Bidang Perlindungan Jemaah (Linjam) PPIH Arab Saudi Harun Al Rasyid saat diwawancara di Makkah, Senin (24/6/2024). Foto: Salmah Muslimah/kumparanKepala Bidang Perlindungan Jemaah (Linjam) PPIH Arab Saudi Harun Al Rasyid saat diwawancara di Makkah, Senin (24/6/2024). Foto: Salmah Muslimah/kumparan

“Oleh karena itu imbauan selalu diberikan bagi yang sakit, dan juga bagi yang sedang barangkali tidak enak badan, kemudian juga orang tua kita yang lansia, ini lebih baik diwakilkan saja,” tambahnya.

Harun mengungkapkan perjalanan dari tenda Mina ke Jamarat atau tempat melempar jumrah itu lumayan jauh. Ada juga kemungkinan jemaah haji kebingungan arah jalan balik dari Jamarat ke Mina.

Selain itu, Harun juga meminta jemaah haji dalam melempar jumrah harus mengikuti waktu yang ditetapkan oleh petugas. Sehingga proses melempar jumrah berjalan lancar dan tidak bertabrakan dengan jemaah dari negara lain.

“Pemerintah Arab Saudi memberikan waktu pelaksanaan lontar jumrah dari jam 07.00 sampai 10.00 pagi. Jika lewat waktu itu, jemaah akan bercampur dengan negara lain, yang bisa menimbulkan kepadatan dan risiko keselamatan,” ujar Harun.

Read Entire Article