Saat tidak bertugas, pernahkah traveler bertanya-tanya, apa saja yang kira-kira tidak pernah dilakukan saat menjadi penumpang pesawat?
Untuk mengetahui jawabannya, Huffpost mewawancarai beberapa pilot tentang kebiasaan yang tidak pernah mereka lakukan saat menjadi penumpang. Kira-kira apa saja, ya? Berikut ulasannya.
1. Jangan Berdiri Sebelum Pesawat Berhenti Sempurna
Seorang pilot yang bernama Gooris, mengatakan bahwa ia tidak akan pernah berdiri di lorong ketika pesawat belum tiba di garbarata, dan sabuk pengaman masih terpasang.
"Meskipun ini tampak masuk akal, kamu akan terkejut betapa seringnya penumpang berdiri sebelum pesawat tiba di gate," katanya.
Melepas sabuk pengaman saat lampu masih menyala tidak hanya ilegal, tetapi juga bisa berbahaya. Pilot terkadang perlu menginjak rem secara tiba-tiba, misalnya ketika sistem docking pesawat memberi tahu pilot untuk menunggu.
"Bisa dibayangkan ketika orang-orang berdiri di lorong, mereka memiliki risiko tinggi cedera," tutur Gooris.
Gooris juga mencatat bahwa ia tidak akan pernah berdiri di lorong selama proses turun pesawat, sebelum giliran barisannya.
2. Jangan Panik Saat Turbulensi
Bagi kebanyakan orang, turbulensi menjadi salah satu momen yang mendebarkan dan bikin enggak nyaman. Tak sedikit dari mereka yang berpikir bahwa pesawat akan jatuh.
Meski demikian, pilot lain bernama Carter, mengatakan bahwa turbulensi adalah fenomena atau hal yang wajar terjadi saat penerbangan. Ia pun menyamakan turbulensi dengan naik perahu.
"Di dalam perahu, Anda dapat melihat ombak saat terombang-ambing. Udara adalah cairan seperti air, tetapi di udara Anda tidak dapat melihat ‘ombak’. Hal ini sepenuhnya aman dan pesawat dapat mengatasinya," katanya.
Ia juga mengimbau penumpang untuk tidak panik dan tetap ikuti instruksi dari awak kabin.