
GANDA putri bulu tangkis Indonesia Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti dipastikan absen di turnamen BWF World Tour Super
1000 Tiongkok Terbuka 2025 karena Fadia mengalami gangguan kesehatan.
Pelatih kepala ganda putri pelatnas PBSI Karel Mainaky mengatakan Fadia sudah mengeluhkan kondisi tidak fit saat akan tampil pada perempat final Super 750 Jepang Terbuka 2025, pekan lalu.
"Fadia mengatakan kepada saya dia merasa tidak enak badan sejak pagi hari sebelum pertandingan. Tapi dia tetap mau main," kata Karel
dalam keterangan resmi PP PBSI, Senin (21/7).
Namun, setelah pertandingan tersebut, kondisi Fadia memburuk. Ia mengalami demam, sakit kepala, dan tenggorokan, hingga akhirnya diputuskan mundur dari Tiongkok Terbuka yang bergulir di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, Jiangsu, Tiongkok, 22-27 Juli, untuk fokus menjalani pemulihan.
"Pada Sabtu (19/7), saya dan dokter terus memantau kondisi Fadia. Menjelang sore, kondisinya belum membaik. Akhirnya kami putuskan mundur dari Tiongkok Terbuka dan kembali ke Jakarta untuk penyembuhan," ujar Karel.
Dengan absennya pasangan Lanny/Fadia, sektor ganda putri Indonesia hanya akan mengandalkan pasangan Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi yang akan mengawali laga berhadapan dengan wakil Taiwan, Sung Shou Yun/Yu Chien Hui.
Secara keseluruhan, kini Indonesia memiliki 12 wakil yang bersaing di Tiongkok Terbuka. (Z-1)