DPRD Pati Bentuk Panitia Khusus Angket. Ini Fungsi dan Tugasnya

1 hour ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

DEWAN Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati membentuk Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket pada Rabu, 13 Agustus 2025. Pansus Hak Angket dibentuk untuk menyelidiki dugaan pelanggaran sumpah/janji jabatan oleh Bupati Pati Sudewo.

Salah satu pemicu utamanya adalah kebijakan menaikkan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) hingga 250 persen. Pembentukan pansus ini bertepatan dengan demonstrasi warga di depan Kantor Bupati Pati yang menuntut Sudewo mundur dari jabatannya.

Scroll ke bawah untuk melanjutkan membaca

Menanggapi keputusan legislatif tersebut, Bupati Sudewo menyatakan menghormatinya. "Itu kan hak angket yang dimiliki DPRD. Jadi, saya menghormati hak angket tersebut," kata Sudewo di Pendopo Kabupaten Pati, Rabu, 13 Agustus 2025.

Pembentukan dan Syarat Panitia Angket

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, hak angket adalah hak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) untuk melakukan penyelidikan terhadap kebijakan pemerintah daerah yang dianggap penting, strategis, serta berdampak luas bagi masyarakat dan negara, yang diduga bertentangan dengan peraturan perundang-undangan. Jika penggunaan hak angket ini disetujui dalam rapat paripurna, maka DPRD akan membentuk sebuah Panitia Hak Angket. Panitia ini merupakan alat kelengkapan DPRD yang bertugas secara spesifik untuk melaksanakan penyelidikan tersebut.

Proses pembentukan Panitia Angket diawali dengan usulan penggunaan hak angket oleh anggota dewan, yang mekanismenya diatur dalam Pasal 115 untuk DPRD Provinsi dan Pasal 169 untuk DPRD Kabupaten/Kota. Pasal-pasal tersebut menetapkan syarat pengajuan usulan, yaitu harus diajukan oleh sejumlah anggota dewan (minimal 10-15 orang di tingkat provinsi dan 5-7 orang di tingkat kabupaten/kota) yang berasal lebih dari satu fraksi.

Selanjutnya, sebagaimana ditetapkan dalam Pasal 115 ayat (3) dan Pasal 169 ayat (3), usulan tersebut harus disetujui dalam rapat paripurna yang dihadiri paling sedikit 3/4 dari jumlah anggota dan disetujui oleh paling sedikit 2/3 dari anggota yang hadir. Setelah usul hak angket diterima, Pasal 116 ayat (2) dan Pasal 170 ayat (2) menegaskan DPRD secara resmi membentuk Panitia Angket yang komposisinya harus terdiri dari semua unsur fraksi.

Wewenang dan Tugas Panitia Angket

Setelah terbentuk, wewenang dan tugas Panitia Angket diatur secara rinci. Menurut Pasal 117 (untuk DPRD Provinsi) dan Pasal 171 (untuk DPRD Kabupaten/Kota), panitia berwenang untuk memanggil berbagai pihak (mulai dari pejabat pemerintah daerah, badan hukum, hingga warga masyarakat) untuk memberikan keterangan. Panitia juga berwenang meminta untuk ditunjukkan surat atau dokumen yang relevan dengan penyelidikan.

Jika pihak yang dipanggil tidak hadir, Pasal 117 ayat (3) dan Pasal 171 ayat (3) memberikan kewenangan kepada panitia untuk melakukan pemanggilan paksa dengan bantuan Kepolisian. Adapun tugas utama panitia untuk melaporkan hasil kerjanya diatur dalam Pasal 118 (untuk DPRD Provinsi) dan Pasal 172 (untuk DPRD Kabupaten/Kota), yang menetapkan laporan pelaksanaan tugas wajib disampaikan kepada rapat paripurna paling lama 60 hari sejak panitia dibentuk.

Jamal Abdun Nashr berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Pilihan Editor: Kerusuhan Pati, Stres Fiskal Berujung Gejolak Sosial

Read Entire Article