
BUPATI Dharmasraya, Annisa Suci Ramadhani, melakukan kunjungan kerja ke Badan Gizi Nasional (BGN) di Jakarta, Selasa (26/8). Dalam kunjungan tersebut, Annisa turut didampingi oleh Kepala Bapperida Dharmasraya, Frinaldi. Pertemuan ini membahas perkembangan program Makan Bergizi Gratis (MBG) sekaligus memastikan percepatan pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kabupaten Dharmasraya.
Annisa menyampaikan secara sistem seluruh pendaftaran pembangunan dapur SPPG sudah terkunci. Namun, mayoritas calon investor yang sudah terdaftar justru belum menunjukkan keseriusannya karena belum memulai pembangunan fisik.
Hingga saat ini tercatat ada 28 calon investor. Dari jumlah tersebut, hanya dua dapur yang memperlihatkan progres nyata. Dapur di Kecamatan Tiumang sudah beroperasi, Dapur Alinia telah mencapai sekitar 60 persen, sedangkan mayoritas dapur lainnya belum menunjukkan perkembangan bahkan ada yang belum memulai pembangunan fisik perkembangan sama sekali. Padahal progres pembangunan fisik sudah harus terlihat 45 hari setelah masuk ke dalam sistem.
Annisa menegaskan perlunya percepatan agar program MBG segera dirasakan masyarakat, khususnya kalangan pelajar sebagai penerima manfaat utama. Terlebih BGN mengenaskan di bulan November 2025 seluruh pembangunan dapur sudah harus selesai.
“Kita mendorong agar seluruh dapur memastikan progres sesuai ketentuan. Jika dalam 45 hari tidak ada perkembangan, sebaiknya kesempatan diberikan kepada investor yang lebih serius membangun,” tegas Annisa, Kamis (28/8).
Ia berharap koordinasi dengan BGN memperkuat sinergi pusat dan daerah sehingga pembangunan dapur SPPG di Dharmasraya bisa berjalan lebih cepat, transparan, dan tepat sasaran. (H-3)