Beras Oplosan Berdampak pada Kemiskinan, Ini Kata BPS Jabar

3 weeks ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jabar Darwis Sitorus mendorong penanganan segera permasalahan beras oplosan agar tidak berdampak signifikan pada perekonomian masyarakat, karena ada korelasi terhadap kemiskinan. Beras oplosan, kata Darwis, bisa berdampak pada angka kemiskinan, mengingat orang perkotaan banyak mengonsumsi beras premium yang disebut beras oplosan itu.

Kemudian, dalam catatan terakhir, menunjukkan bahwa angka kemiskinan di perkotaan menunjukkan tren kenaikan.

"Kemungkinan ada korelasi atau hubungannya. Ini kalau ditangani dengan baik akan bisa memperbaiki tingkat kemiskinan juga," katanya di Bandung, Jumat (25/7/2025).

Darwis menguraikan dalam hasil survei terbaru yang dilakukan, tercatat garis kemiskinan periode Maret 2025 adalah Rp547.752 per kapita per bulan, yang terdiri atas garis kemiskinan makanan sebesar Rp391.347 dan garis kemiskinan nonmakanan Rp132.705.

Kemudian, jika diuraikan, ada sejumlah komoditas yang menyumbang garis kemiskinan dengan yang terbesar adalah beras.

Di perkotaan, pada garis kemiskinan makanan, beras menyumbang 22,03 persen, disusul rokok kretek filter 11,12 persen, telur ayam ras 5,11 persen, daging ayam ras 4,93 persen, dan kopi bubuk 3,57 persen.

Sedangkan, nonmakanan komoditas tertinggi adalah perumahan dengan 9,74 persen, disusul bensin 2,44 persen, listrik 2,13 persen, pendidikan 1,79 persen dan perlengkapan mandi 1,32 persen.

Hal serupa terjadi di pedesaan yang mana beras menyumbang 26,78 persen dalam garis kemiskinan di sektor makanan.

"Saya berharap ada penanganan lebih cermat dan baik dalam isu ini sehingga tidak sampai menimbulkan gejolak di masyarakat dan perekonomian bisa terkendali," ucapnya.

Isu beras oplosan itu mencuat beberapa hari terakhir, berdasarkan dari temuan Kementerian Pertanian terkait sejumlah beras premium yang beredar di pasaran diduga dioplos ataupun memiliki kualitas tidak sesuai klaim mutunya.

Hal itu diketahui setelah dilakukan pengujian laboratorium di lima lokasi berbeda.

Kementan juga menyatakan temuan tersebut menunjukkan bahwa produk dijual di atas harga eceran tertinggi (HET) yang berpotensi merugikan konsumen.

Kementan mengatakan 10 dari 212 produsen beras nakal telah diperiksa Satgas Pangan Polri bersama Bareskrim Polri sebagai langkah membongkar praktik curang dan melindungi konsumen.

sumber : ANTARA

Read Entire Article