
WARGA mengadukan belum adanya bantuan bagi korban terdampak pergerakan tanah di Kampung Cibungur, Desa Sarinagen, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat.
Aduan tersebut disampaikan salah seorang netizen dengan akun @dadang.hermaone di kolom komentar akun Instagram Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.
"Seja ngulang, seja lapor deui Anu kesekian Kalinya, kejadian bulan maret 2024, 6 Rumah warga roboh akibat bencana pergerakan tanah, Di Kampung Cibungur, Desa Sarinagen, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat. Sampai hari ini setahun lebih, belum ada bantuan relokasi atau pembangunan rumah bagi para keluarga korban. Hatur nuhun manawi ka respon Ku @dedimulyadi71," tulisnya.
Dedi Mulyadi lantas langsung membalas komentar itu. Ia menyerahkan penanganan korban dampak bencana kepada Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Ismail.
"Mangga ka pak bup @ritchieismail, " tulis KDM.
Ketika dikonfirmasi, Dadang Hermawan selaku pemilik akun @dadang.hermaone mengaku, dirinya sengaja menyampaikan uneg-unegnya kepada gubernur karena selama ini keluhannya belum pernah direspon pemerintah daerah.
"Ya mudah-mudahan ada perhatian, sewajarnya. Kalau minta mah enggak berani, berharap dan berdoa ya wajar," katanya saat dihubungi, Rabu (27/8).
Memprihatinkan
Ia merasa prihatin dengan kondisi warga. Pasalnya, ada beberapa korban yang rumahnya roboh saat bencana itu. Mereka kembali membangun di lokasi bencana dengan dana pribadi meski lahannya belum tentu aman.
"Kalau untuk bantuan darurat pascabencana seperti bahan pokok dan lainnya ada, waktu itu langsung disalurkan. Untuk bantuan rehabilitas, relokasi atau gimana, belum ada. Tapi siapa yang menjamin gak bakalan terjadi bencana lagi," ucapnya.
Menurut dia, peristiwa pergerakan tanah diduga disebabkan pembangunan perumahan yang tak jauh dari pemukiman warga. Namun sampai saat ini, belum ada tindakan apapun yang diberikan pada pihak perusahaan.
"Perusahan perumahan yang jadi penyebab terjadinya pergerakan tanah, sampai hari ini belum ditindak," ujarnya.
Dari data yang dihimpun, bencana pergerakan tanah di Kampung Cibungur, RT 3 RW 7, Desa Sarinagen, Kecamatan Cipongkor, terjadi setahun lalu, Rabu, 27 Maret 2024 sekitar pukul 04.00 WIB.
Sembilan rumah mengalami kerusakan mulai dari rusak ringan, sedang, hingga berat. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut namun puluhan jiwa terpaksa harus mengungsi.