BEI: POJK 8/2025 Bisa Kurangi Jumlah Saham Syariah

3 weeks ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mengungkapkan terbitnya Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 8 Tahun 2025 berpotensi mengurangi jumlah saham syariah yang tercatat di pasar modal Indonesia.

Aturan tersebut diperkirakan akan memengaruhi jumlah saham dalam Daftar Efek Syariah (DES) serta perusahaan yang tergabung dalam Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI), seiring penyesuaian kriteria dalam regulasi baru.

“Saya bilang secara jangka pendek mungkin akan ada sedikit guncangan di pasar saham kita. Tetapi dalam jangka panjang, ini akan meningkatkan kualitas saham,” ujar Wakil Direktur Pasar Modal Syariah BEI, Irwan Abdalloh, dalam sesi Edukasi Wartawan terkait perkembangan pasar modal syariah di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Irwan menjelaskan terdapat dua penyesuaian utama dalam POJK tersebut. Pertama, batas maksimal rasio total utang berbasis bunga terhadap total aset yang semula 45 persen akan diturunkan secara bertahap menjadi 33 persen dalam kurun waktu 10 tahun.

Kedua, batasan total pendapatan bunga dan pendapatan tidak halal lainnya terhadap total pendapatan usaha dan pendapatan lain-lain maksimal 5 persen. Ketentuan ini akan mulai diimplementasikan pada tahun depan.

“Hipotesis saya, kalau cuma soal pendapatan, dampaknya tidak signifikan. Tapi rasio utang itu yang akan signifikan. Makanya yang 33 persen bertahap sampai 10 tahun. Tapi yang 5 persen, tahun depan sudah mulai,” kata Irwan.

BEI saat ini tengah melakukan simulasi untuk memproyeksikan seberapa besar pengurangan jumlah saham syariah yang akan terjadi akibat implementasi POJK tersebut.

Namun, Irwan mengakui bahwa dampaknya terhadap jumlah investor saham syariah belum dapat dihitung. “Kalau dari sisi rasio, dampak langsungnya terlihat di jumlah saham. Tapi dari sisi investor, kami terus terang belum melakukan perhitungan atau simulasi,” katanya.

POJK Nomor 8 Tahun 2025 tentang Penerbitan Daftar Efek Syariah dan Daftar Efek Syariah Luar Negeri memperketat kriteria dalam penyusunan DES, termasuk untuk efek syariah dari luar negeri. Per Juni 2025, BEI mencatat sebanyak 657 saham syariah, atau 69 persen dari total 956 saham di pasar modal Indonesia.

Adapun jumlah investor saham syariah tercatat 185.766 per Juni 2025, dengan 16.369 di antaranya aktif bertransaksi. Nilai transaksi investor syariah mencapai Rp 3,3 triliun per Juni 2025, atau lebih dari separuh nilai transaksi sepanjang 2024 yang sebesar Rp 5,5 triliun.

Kapitalisasi pasar saham syariah tercatat sebesar Rp 8.158 triliun per Juni 2025, atau 62 persen dari total kapitalisasi pasar saham nasional yang mencapai Rp 13.172 triliun.

sumber : Antara

Read Entire Article