
Jika sering menghabiskan waktu di pusat perbelanjaan alias mal, besar kemungkinan kamu pernah melewati satu toko yang dipenuhi lampu terang, interior penuh warna cerah, dan pengunjung muda yang terus berdatangan.
Bukan sekadar tempat belanja, toko ini terasa seperti “mini wahana” yang menggabungkan estetika playful dengan produk-produk menarik.
Ya, itulah OH!SOME, retailer lifestyle yang belum genap dua tahun berdiri. Namun, mereka sudah berhasil mencatatkan ekspansi lintas negara.
Di bawah naungan Blue Origin Group, OH!SOME bukan hanya membuka 100 toko lebih dalam waktu singkat di Indonesia, tetapi juga sudah melebarkan sayap ke Singapura, Malaysia, Vietnam, dan Kamboja.
Dalam iklim industri ritel yang makin kompetitif dan tekanan daya beli yang fluktuatif, pertanyaan penting jadi muncul: bagaimana sebuah brand bisa tumbuh secepat dan sistematis ini?
Strategi Bisnis ala OH!SOME

kumparan berkesempatan mewawancarai COO of OH!SOME, Fiona.
Dari penuturannya, kesuksesan ekspansi OH!SOME bukanlah sebuah kebetulan. Brand ini dibentuk dengan landasan strategi bisnis yang matang dan terstruktur.
“Kami adalah merek baru di bawah The Blue Origin Group, perusahaan retail dan hiburan internasional yang berfokus pada tren, dan terus berkembang ke berbagai sektor seperti e-commerce dan pusat hiburan keluarga bernama FuniFun!,” ujar Fiona.
Toko pertama dibuka di Central Park Jakarta pada 2024, lalu secara bertahap membuka gerai di berbagai wilayah Indonesia. Hingga Juni 2025, OH!SOME telah beroperasi di lebih dari 100 lokasi di Indonesia dan juga di Singapura, Malaysia, Vietnam, dan Kamboja.
Namun, pertumbuhan itu bukan semata hasil ekspansi agresif. Di baliknya, terdapat strategi brand experience yang menyatu dari awal hingga akhir.
“Kami lebih dari sekadar toko. Kami menawarkan pengalaman menyeluruh yang menghubungkan aktivitas mencari produk, membeli, berinteraksi, berbagi, hingga pembelian ulang,” lanjutnya.
Fiona menjelaskan, bahwa strategi mereka bertumpu pada empat elemen kunci:
1. Strategi Produk Berbasis Tren Global
OH!SOME menghadirkan produk baru hampir setiap minggu. Mereka menggunakan pendekatan kurasi yang mengikuti tren viral dan disukai konsumen gen Z dan milenial di TikTok, baik Indonesia, Korea, dan Jepang.
2. Kolaborasi IP Berkekuatan Nostalgia

Mulai dari Stitch, Winnie the Pooh, Crayon Shinchan, sampai Doraemon, OH!SOME menjual merchandise yang menarik mata. Mereka juga menghadirkan campaign untuk menghidupkan karakter-karakter tersebut lewat instalasi toko, packaging eksklusif, hingga momen interaktif.
3. Toko Instagramable dan Tematik
Desain gerai selalu punya tema khusus. Misalnya, Urban Street, Candy Factory, Happy Planet, atau Beach Vibe. Konsep ini memancing pengunjung untuk berfoto dan membagikannya di media sosial.
4. Ekosistem Loyalitas dan Digital Engagement
Tidak hanya memberi poin, sistem keanggotaan OH!SOME juga akan segera diluncurkan. Dirancang untuk menggabungkan e-commerce, fitur komunitas, hingga konten eksklusif yang relevan dengan gaya hidup member-nya.
Bangun Komunitas dengan Konsep Lifestyle Store

Gen Z dan milenial saat ini tidak hanya ingin belanja. Lebih jauh, mereka ingin terlibat, menjadi bagian dari narasi, dan mengekspresikan diri lewat brand yang mereka beli atau konsumsi.
“Kami tidak hanya mengikuti gaya hidup lokal. Kami menyelaminya dan benar-benar menjadi bagian dari itu melalui desain ruang yang penuh pertimbangan, mendengarkan pelanggan, dan aktif dalam budaya lokal,” jelasnya.
Mereka menyesuaikan kampanye dan pengalaman agar relevan secara budaya. Baik lewat konten media sosial, visual merchandising, maupun kolaborasi dengan influencer. Semuanya dipastikan terasa familiar. Salah satu contohnya adalah kolaborasi mereka dengan seniman lokal.
“Kolaborasi kami dengan Owange Boy alias Kong Andri, misalnya, bukan sekadar peluncuran produk. Itu adalah percakapan budaya. Kami bekerja sama dengan seniman dan storyteller lokal untuk merayakan suara-suara yang memang sudah dikenal dan dicintai komunitas,” papar Fiona.
Penyesuaian juga dilakukan dalam lini produk, OH!SOME menawarkan skincare dan makeup yang diformulasikan sesuai karakteristik regional, camilan yang sesuai dengan selera lokal, serta produk bersertifikasi halal.
Relevansi Kultural dan Ekspansi

Di Malaysia, toko ini lebih berfokus pada keterlibatan member dan kolaborasi kreator lokal untuk tampil menonjol di pasar yang jenuh. Di Vietnam, model kurasi cepat dan pendekatan omnichannel selaras dengan kelas menengah urban yang digital-savvy.
Sedangkan di Kamboja, OH!SOME hadir sebagai pionir dengan menghadirkan ruang ritel yang berbasis komunitas dan Instagrammable. Semua pendekatan ini dijalankan dengan filosofi yang konsisten: berpikir global, tapi bertindak lokal.
Untuk memperdalam pengalaman toko, mereka memperkenalkan empat zona tematik yang disebut: OH!SOME GOODS, OH!SOME GIFTS, OH!SOME GO, dan OH!SOME CRAFT.
Setiap zona dirancang untuk memenuhi kebutuhan berbeda. Dari merchandise anime, kebutuhan travel, hadiah premium, hingga DIY kit dari brand alat tulis Asia. Konsep ini sudah hadir di Singapura dan akan segera diluncurkan di Indonesia.
Menjelang perayaan ulang tahun pertamanya pada 1 Agustus 2025, OH!SOME pun tengah menyiapkan kampanye baru, kolaborasi eksklusif, dan integrasi keanggotaan dengan FuniFuni!, pusat hiburan keluarga milik Blue Origin Group.