Apakah Islam Melarang Demonstrasi?

15 hours ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ada berbagai cara publik dalam menyampaikan aspirasi. Salah satunya dengan berunjuk rasa. Sebagai contoh, aksi demonstrasi yang rencananya akan dilakukan massa dari kalangan masyarakat Pati, Jawa Tengah, pada hari ini.

Bagaimana syariat Islam memandang demonstrasi? Bila menilik pada sejarah syiar agama ini, pada zaman Nabi Muhammad SAW memang belum ada istilah demonstrasi. Demikian keadaannya bahkan hingga era Khulafaur rasyidin dan dinasti-dinasti Muslim yang datang sesudahnya.

Pada masa kekhalifahan, aksi yang dekat dengan makna "unjuk rasa" lebih ditujukan kepada agitasi dari sekelompok orang yang merasa tidak puas dengan kebijakan penguasa. Malahan, tindakan ini lebih menjurus pada sebuah pemberontakan bersenjata.

Ambil contoh, aksi "unjuk rasa" yang dilakukan sekelompok orang pada zaman khalifah Utsman bin Affan. Mereka menuding sang khalifah telah berlaku tak adil dan nepotisme. Bahkan, tindakan mereka berujung pada syahidnya sang Dzun Nurain.

Contoh lainnya, gerakan Abbasiyah yang pada akhirnya menjungkalkan Bani Umayyah dari tampuk kekuasaan pada tahun 750 M.

Dalam perspektif hukum Islam, aksi demontrasi dapat dipandang sebagai sebuah upaya untuk menyuarakan saran atau nasihat kepada penguasa. Biasanya, ini terjadi ketika pihak penguasa dianggap telah berbuat kemungkaran.

Harapannya, aksi tersebut dapat mengembalikannya kepada kebaikan. Dengan demikian, demonstrasi dapat dipandang sebagai bentuk amar ma'ruf nahi munkar.

Allah berfirman:

وَلۡتَكُنۡ مِّنۡكُمۡ اُمَّةٌ يَّدۡعُوۡنَ اِلَى الۡخَيۡرِ وَيَاۡمُرُوۡنَ بِالۡمَعۡرُوۡفِ وَيَنۡهَوۡنَ عَنِ الۡمُنۡكَرِ‌ؕ وَاُولٰٓٮِٕكَ هُمُ الۡمُفۡلِحُوۡنَ‏

"Dan hendaklah di antara kamu ada segolongan orang yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh (berbuat) yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar. Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung" (QS Ali Imran: 104).

Ketika aksi demonstrasi dibingkai dalam pelaksanaan amar ma'ruf nahi munkar, maka ini tak bertentangan dengan syariat. Pada prinsipnya, hukum Islam tidak melarang penyampaian nasihat secara terang-terangan, termasuk aksi demonstrasi. Namun, hal itu sepanjang aksi tidak bersifat destruktif.

At-Turmudzi dalam Kitab Jami’-nya meriwayatkan, Rasulullah SAW pernah bersabda, "Jihad yang paling afdal adalah menyampaikan kalimat keadilan di hadapan penguasa yang zalim" (HR Abu Dawud, Tirmidzi, Ibnu Majah).

Al-Mubarokfuri dalam kitabnya, Tuhfatul Ahwadzi, menjelaskan, maksud hadis di atas adalah menegakkan amar ma'ruf nahi munkar. Demikian pula, memperjuangkan kebenaran dan melawan kebatilah, termasuk yang dilakukan oleh penguasa.

Ini merupakan bentuk jihad yang paling mulia. Baik hal tersebut dilakukan secara langsung dengan lisan maupun dengan tulisan.

Read Entire Article