Anak Muda Juga Bisa Kena Hipertensi, Ini Penyebabnya

1 month ago 4
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Hipertensi (ilustrasi). Hipertensi atau tekanan darah tinggi, yang dulu sering dianggap sebagai penyakit orang tua, kini semakin banyak menyerang kaum muda.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hipertensi atau tekanan darah tinggi, yang dulu sering dianggap sebagai penyakit orang tua, kini semakin banyak menyerang kaum muda. Melihat fenomena ini, dokter spesialis penyakit dalam konsultan kardiovaskular, Sally Aman Nasution, menekankan pentingnya perubahan gaya hidup sebagai upaya pencegahan utama hipertensi kronik pada generasi muda. 

"Mendorong perubahan gaya hidup seperti peningkatan aktivitas fisik dan penyesuaian pola makan sangat penting," kata dr. Sally Aman Nasution, Sp.PD KKV dari Rumah Sakit Umum Pusat Nasional dr Cipto Mangunkusumo Jakarta pada Kamis (19/6/2025).

Ia menjelaskan bahwa faktor risiko hipertensi mencakup berat badan berlebih dan obesitas, riwayat hipertensi dalam keluarga, serta kondisi sosial, ekonomi, dan lingkungan. Jadi, mengubah gaya hidup tidak sehat yang dapat meningkatkan risiko hipertensi sangat penting.

Menurut dokter Sally, perubahan gaya hidup bisa dilakukan dengan mulai mengurangi makan makanan tinggi garam, menurunkan berat badan bagi yang obesitas, rutin melakukan aktivitas fisik dengan intensitas sedang sampai berat, dan mengurangi waktu melihat layar gawai. Dokter Sally juga mengemukakan perlunya pemeriksaan rutin untuk mendeteksi risiko hipertensi serta peningkatan penyuluhan tentang pencegahan hipertensi kepada kaum muda.

Menurut dia, sekolah bisa mengadakan pemeriksaan kesehatan secara berkala untuk mendeteksi dini munculnya gangguan kesehatan pada siswa. Dia menekankan pentingnya penerapan intervensi dini untuk mencegah terjadinya hipertensi kronik pada anak muda.

"Intervensi dini diperlukan agar tidak menjadi hipertensi kronik dan menyebabkan kerusakan lapisan pembuluh darah yang terjadi kronik dapat berujung menjadi komplikasi stroke atau serangan jantung," katanya.

Dokter Sally mengatakan hipertensi dapat terjadi pada anak berusia mulai 10 tahun maupun remaja berusia 15 sampai 19 tahun. Ia menjelaskan, hipertensi dapat menyebabkan kerusakan lapisan pembuluh darah serta memicu munculnya gangguan seperti gagal ginjal, serangan jantung, dan stroke.

Read Entire Article