Top 9 Stablecoin USD yang Sesuai dengan Kapitalisasi Pasar

INFO NASIONAL - Perkembangan cryptocurrency semakin dipenuhi dengan aset kripto yang diperdagangkan. Jika hanya mengenal Bitcoin, maka sebenarnya ada ratusan koin atau token kripto yang bisa dijadikan alat investasi atau trading. Dari banyaknya aset kripto, ada beberapa koin kripto yang harganya cenderung stabil atau dikenal stablecoin, karena mengikuti harga US$.

Pergerakan harga ini tentunya bisa diamati melalui grafik pergerakan harga seperti XRP / IDR atau aset kripto lainnya. Sehingga investor kripto bisa memahami apakah koin tersebut fluktuatif atau lebih stabil, karena memiliki acuan US$.

Karena itu, penting memilih aplikasi trading crypto dengan fitur yang lengkap agar bisa membantu dalam menganalisa pergerakan aset kripto, dan terhindar dari resiko kerugian. Terdapat beberapa aplikasi kripto yang telah teregulasi di Indonesia, salah satunya Pintu yang menyediakan fitur terlengkap, biaya trading rendah, serta variasi token yang banyak lebih dari 320+ token sehingga cocok untuk investor pemula maupun trader aktif dan professional.

Jika trader ingin bermain lebih aman, maka ada beberapa stablecoin yang bisa dijadikan alat investasi. Berikut adalah daftar stablecoin teratas yang diurutkan menurut kapitalisasi pasar.

Tether (USDT)

Tether (USDT) memimpin dengan kapitalisasi pasar yang mencapai US$120 miliar, menjadikannya stablecoin yang paling besar dan likuid di dunia. Keberadaannya di berbagai blockchain, termasuk Ethereum, Tron, Solana, Algorand, TON, Near, Aptos, Sei, dan sebagian besar jaringan EVM.

Trader sering memanfaatkan USDT untuk kegiatan arbitrase dan transaksi cepat di bursa crypto internasional, sehingga menjadikannya pilihan utama bagi banyak trader. Selain berfungsi sebagai alat perdagangan, USDT digunakan untuk pengiriman lintas negara karena kecepatannya yang melebihi sistem tradisional. Meskipun menghadapi kritik mengenai transparansi cadangannya, popularitasnya tetap kuat, terutama karena kemudahan likuidisasi dan adopsi yang luas di antara pengguna crypto.

USD Coin (USDC)

Dengan kapitalisasi pasar sekitar US$34,8 miliar, USD Coin (USDC) terkenal karena reputasinya yang tinggi dalam transparansi serta kepatuhan terhadap regulasi. USDC hadir di jaringan Ethereum, Solana, Algorand, Tron, TON, Near, Aptos, Sei, dan berbagai jaringan EVM lainnya, membuatnya menjadi salah satu stablecoin paling diandalkan dalam sektor institusional dan DeFi.

Selain itu, penerbitnya, Circle dan Coinbase, aktif berinovasi untuk memperluas jaringan USDC, memungkinkan pengguna bertransaksi dengan mudah dan aman di berbagai blockchain.

DAI

DAI, dengan kapitalisasi pasar sebesar US$5,37 miliar, berbeda dari stablecoin lainnya karena sifatnya yang terdesentralisasi. DAI diterbitkan oleh MakerDAO dan didukung oleh berbagai aset crypto ketimbang reservasi fiat tradisional. Kehadirannya di Ethereum, Solana, TON, Near, dan jaringan EVM menjadikannya elemen penting dalam ekosistem DeFi.

DAI memberikan pilihan bagi pengguna karena dapat dicetak secara otomatis dengan jaminan aset crypto. Namun, stabilitas DAI kadang terganggu oleh fluktuasi nilai aset yang mendasarinya, sehingga memerlukan perhatian dan manajemen risiko yang baik dari para pengguna DeFi.

FDUSD

FDUSD memiliki kapitalisasi pasar US$2,84 miliar, mengalami pertumbuhan pesat berkat kemitraan strategis dengan Binance dan fokusnya terhadap pasar Asia. Didukung oleh Ethereum, BNB Smart Chain, dan Sui, FDUSD menawarkan transaksi cepat dengan biaya rendah, menarik perhatian pengguna institusional dan pedagang sehari-hari.

Ethena USD (USDe)

Ethena USD (USDe) memiliki kapitalisasi pasar sebesar US$2,41 miliar dan memanfaatkan teknologi Layer-2 seperti Arbitrum, Optimism, Scroll, dan Metis untuk menyediakan transaksi yang cepat dan efisien. 

USDe berfokus pada penyediaan likuiditas dalam sektor DeFi, dengan biaya transaksi yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan jaringan utama Ethereum.

Selain mengutamakan teknologi Layer-2, USDe juga berkeinginan untuk meningkatkan perannya dalam sektor pembayaran internasional. Dengan adanya inovasi dari berbagai protokol seperti Kava dan Mantle, USDe siap bersaing di dalam ekosistem stablecoin global.

USDD

Stablecoin yang dikenal sebagai USDD diperkenalkan oleh TRON Foundation dan memiliki total kapitalisasi pasar sebesar US$750 juta. Dengan ketersediaan di Ethereum, BNB Smart Chain, dan Tron, pengguna dapat bertransaksi di berbagai ekosistem blockchain secara lebih fleksibel.

USDD dirancang untuk bersaing dengan USDT, memberikan alternatif bagi mereka yang ingin mencari stabilitas dalam ekosistem Tron. Meskipun usianya masih baru, USDD telah berhasil membangun komunitas pengguna yang kuat berkat dukungan dari orang-orang di sekitar Tron.

FRAX USD

FRAX, dengan kapitalisasi pasar sebesar US$649 juta, menawarkan pendekatan unik bagi stablecoin dengan memadukan jaminan dan algoritma untuk menjaga nilainya. FRAX dapat ditemukan di Ethereum, BNB Smart Chain, Arbitrum, Optimism, Solana, Near, Avalanche, dan Fantom, sehingga mudah diakses di berbagai jaringan blockchain.

Pendekatan FRAX yang menggabungkan model algoritma dengan aset jaminan memberikan stabilitas dan fleksibilitas kepada pengguna. FRAX sering dimanfaatkan di platform DeFi untuk menciptakan likuiditas dan sebagai alat dalam bertransaksi.

PayPal USD (PYUSD)

PayPal USD (PYUSD), sebuah stablecoin dengan kapitalisasi sebesar US$610 juta, dirancang untuk menghubungkan layanan keuangan tradisional dengan dunia crypto. PYUSD dapat diakses di Ethereum dan Solana, memungkinkan pengguna untuk melakukan transaksi dengan cepat melalui integrasi pada platform PayPal.

Sebagai produk yang berasal dari PayPal, PYUSD diharapkan dapat mendorong lebih banyak orang untuk mengadopsi crypto, dengan fokus pada penggunaan sehari-hari. PYUSD memberikan peluang bagi pengguna umum untuk terlibat dengan aset digital tanpa harus menghadapi kompleksitas teknis.

TrueUSD (TUSD)

TrueUSD (TUSD) memiliki kapitalisasi pasar yang mencapai US$496 juta dan dikenal sebagai stablecoin pertama yang menjalani audit secara real-time. Tersedia di Ethereum, BNB Smart Chain, Arbitrum, Avalanche, dan Tron, TUSD memberi tingkat transparansi yang tinggi kepada pengguna dan investor.

Di kalangan trader dan institusi, TUSD sangat diminati karena menekankan pada kepercayaan dan keamanan. Keunggulannya dalam pelaksanaan audit real-time menjamin bahwa cadangan fiat yang mendukung TUSD selalu terjamin dan sesuai.

Perlu diingat, semua aktivitas jual beli kripto memiliki resiko dan volatilitas yang tinggi karena sifat kripto dengan harga yang fluktuatif. Maka, selalu lakukan riset mandiri (DYOR) dan gunakan dana yang tidak digunakan dalam waktu dekat sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab para trader dan investor. (*)