Tangis Ibu Ronald Tannur di Sidang: Saya Difitnah Atas Perbuatan Orang Lain

1 month ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Terdakwa kasus dugaan suap vonis bebas Gregorius Ronald Tannur, Meirizka Tannur berjalan saat jeda sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (10/3/2025). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTOTerdakwa kasus dugaan suap vonis bebas Gregorius Ronald Tannur, Meirizka Tannur berjalan saat jeda sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (10/3/2025). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO

Tangis ibu Ronald Tannur, Meirizka Widjaja, pecah saat membacakan nota pembelaan atau pleidoi dalam sidang kasus dugaan suap hakim PN Surabaya. Sambil terisak, Meirizka mengeklaim bahwa dirinya telah difitnah terlibat dalam perkara tersebut.

"Hal yang saya jalani saat ini benar-benar membuat saya frustrasi. Di mana segala tuduhan yang tidak benar dengan lancar mengalir kepada saya tanpa mendengarkan alasan sesungguhnya dari saya untuk membuktikan bahwa saya sebagai wanita yang lemah hanya menjadi korban yang dituduhkan dan difitnah atas perbuatan orang lain," kata Meirizka di Pengadilan Tipikor Jakarta, Selasa (10/6).

Fitnah itu, menurut Meirizka, datang dari teman sekolahnya yang menjadi pengacara Ronald, Lisa Rachmat. Aksi menyuap hakim yang telah dilakukan Lisa membuat Meirizka terseret dalam perkara ini.

"Dari tindakannya tersebut saya dilibatkan dan dituduh secara terbuka ikut bersalah. Padahal saya tidak pernah menyuruh ataupun mengetahui apa yang dilakukan Lisa Rachmat," ujarnya.

Uang Rp 1,5 miliar yang diserahkannya kepada Lisa, disebut Meirizka bukan untuk menyuap hakim. Melainkan sebagai fee Lisa yang telah membela Ronald.

"Untuk itu saya benar-benar kecewa dan menyesal pada Lisa yang telah melakukan perbuatan yang tidak sesuai sehingga saya yang tidak tahu apa-apa turut diseret Lisa dalam perbuatannya untuk mencari popularitas semata," ungkap Meirizka.

Terdakwa dugaan kasus suap vonis bebas Gregorius Ronald Tannur, Lisa Rachmat menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (28/4/2025). Foto: Fauzan/ANTARA FOTOTerdakwa dugaan kasus suap vonis bebas Gregorius Ronald Tannur, Lisa Rachmat menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (28/4/2025). Foto: Fauzan/ANTARA FOTO

Oleh karenanya, Meirizka meminta Majelis Hakim agar membebaskannya dari segala tuntutan dan dakwaan dari jaksa penuntut umum.

"Saya mohon Majelis Hakim yang Mulia lewat persidangan ini membebaskan saya dari segala tuntutan kepada saya. Bukan karena kemauan saya, tapi karena fakta persidangan," tutur dia.

Dalam kasus ini, Meirizka dituntut hukuman penjara selama 4 tahun dan denda Rp 750 juta subsider 6 bulan kurungan.

Kasus Ronald Tannur

Meirizka adalah ibu dari Ronald Tannur. Sementara Ronald Tannur adalah pelaku penganiayaan hingga tewas kekasihnya, Dini Sera Afrianti. Meski demikian, Ronald Tannur divonis bebas oleh Pengadilan Negeri Surabaya.

Belakangan terungkap bahwa majelis hakim menjatuhkan vonis bebas karena diduga sudah menerima suap Rp 4,7 miliar. Pemberinya adalah Ibu Ronald Tannur, Meirizka, dan pengacara Ronald Tannur, Lisa Rachmat.

Pada tingkat kasasi, hakim memutuskan bahwa Ronald Tannur bersalah dan dijatuhi hukuman 5 tahun penjara. Namun, terungkap juga diduga ada upaya suap kepada Hakim Agung agar putusan kasasi tetap membebaskan Ronald Tannur.

Pihak yang mengaturnya diduga adalah Lisa Rachmat bersama mantan pejabat Mahkamah Agung, Zarof Ricar. Keduanya menyiapkan uang Rp 5 miliar. Namun, Kejaksaan Agung yang mengusut perkara ini menilai uang belum sempat diserahkan. Sehingga hanya diterapkan pemufakatan jahat.

Read Entire Article