Siapa Penemu Parfum?

6 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mula-mula, parfum cenderung merupakan benda ritual keagamaan. Ia berfungsi tidak sekadar pengharum badan.

David H Pybus dalam artikel “The History of Aroma Chemistry and Perfume” (2006) menjelaskan, kata perfume (bahasa Indonesia: parfum) berasal dari gabungan kata per dan fumum dalam bahasa Latin. Yang pertama berarti ‘lewat’ atau ‘menembus’, sedangkan yang kedua adalah ‘asap.’

Dari bahasa tersebut, masyarakat Prancis memahami perfume sebagai 'benda yang menguap di udara akibat pembakaran serta bau wanginya menembus hidung.'

Berdasarkan etimologi itu, dapatlah dipahami bahwa parfum pada masa itu masih berupa benda padat. Wujudnya seperti dupa, alih-alih minyak yang bisa dioleskan.

Menurut Pybus, ada empat bangsa setelah zaman prasejarah yang diketahui mengembangkan dupa, yakni Mesopotamia, India, Mesir, dan Cina Kuno.

Orang-orang Mesopotamia yang menghuni sekitar Sungai Eufrat dan Tigris disebut-sebut sebagai penemu pertama dupa, sekitar tiga ribu tahun sebelum Masehi (SM). Para arkeolog telah menemukan sebuah batu pasak (cuneiform) berusia 1200 SM di Irak. Tulisan pada artefak itu mengungkapkan, seorang perempuan bekerja sebagai ilmuwan di istana (belatekallim). Di antara keahliannya adalah membuat dupa yang mengeluarkan aroma apabila dibakar.

Pybus mengatakan, orang-orang Mesir Kuno menemukan bahwa pasir dan abu ketika dicampur dan dibakar akan menghasilkan zat yang keras dan bening, yakni kaca. Apabila pembakaran itu ditambahi dengan batu kapur, kaca yang dihasilkan akan lebih tahan lama. Mereka lalu membuat wadah dengan bahan kaca itu sebagai penyimpan cairan wewangian. Inilah cikal-bakal parfum.

Bangsa Mesir Kuno juga menjadi yang pertama meracik alkohol. Cairan itu dimanfaatkan pula sebagai campuran untuk wewangian.

Wangi dupa diyakini mengiringi roh mereka naik ke surga. Saat pembalseman mumi, cairan pewangi pun dioleskan kepada tubuh si mayat. Konon, ketika menemukan makam Raja Tutankhamun pada abad ke-20, para peneliti mendapati banyak botol parfum di sekitarnya.

Dupa wewangian dipakai pula untuk kalangan istana yang menderita sakit. Para tabib Mesir Kuno percaya, aroma dupa tersebut dapat mengusir roh jahat yang “menjangkiti” tubuh si pasien.

Read Entire Article