
NUSAMETA, unit usaha dari WIR Group, yang berfokus pada pengembangan teknologi imersif dan ekosistem virtual, kembali menunjukkan komitmennya terhadap kemajuan pendidikan Indonesia yang setara dan inklusif.
Melalui inisiatif Sekolah VR Keliling, Nusameta turut hadir dalam kegiatan Jambore Sahabat Anak 2025 yang diselenggarakan oleh Yayasan Sahabat Anak pada 26–27 Juli 2025 di Bumi Perkemahan Ragunan, Jakarta Selatan.
Selama dua hari kegiatan Jambore Sahabat Anak 2025, lebih dari 560 anak dari komunitas marjinal dan 250 relawan terlibat dalam berbagai aktivitas, termasuk sesi edukatif selama 30 menit di dalam Bus Sekolah VR Keliling.
Melalui teknologi Virtual Reality (VR), anak-anak diajak menjelajahi galaksi dan mengenal konsep pembelajaran futuristik yang menyenangkan, interaktif, serta mampu menumbuhkan imajinasi dan cita-cita mereka.
Kehadiran Sekolah VR Keliling di Jambore Sahabat Anak 2025 juga didukung oleh penyanyi muda Nadia Dari, yang dikenal lewat singlenya Galaksi.
Mengangkat semangat yang sama, konten edukatif VR bertema galaksi menjadi jembatan imajinasi anak-anak menuju cita-cita yang lebih tinggi.
Lewat karya tersebut, Nadia turut menjadi sponsor utama sekaligus kolaborator dalam menghadirkan bus VR di acara ini.
“Aku senang sekali bisa berkolaborasi dengan Nusameta dan WIR Group untuk membawa Sekolah VR Keliling ke Jambore Sahabat Anak. Pendidikan dan teknologi adalah hak setiap anak. Aku berharap bisa terlibat lagi dalam kegiatan sosial seperti ini di masa mendatang,” ungkap Nadia.
“Kami sangat berterima kasih kepada WIR Group yang telah mendukung Jambore Sahabat Anak sejak tahun 2022. Terima kasih juga kepada kakak Nadia Dari yang telah membantu menghadirkan Bus Sekolah VR Keliling, sehingga anak-anak dapat merasakan teknologi baru yang belum pernah mereka rasakan,” ujar Direktur Yayasan Sahabat Anak Frisca Hutagalung.
Program Sekolah VR Keliling merupakan inovasi Nusameta untuk menjangkau sekolah-sekolah dan komunitas di berbagai wilayah Indonesia, terutama yang memiliki keterbatasan akses terhadap teknologi pendidikan, dengan menggunakan bus penumpang yang dimodifikasi menjadi teater imersif bergerak.
CEO Nusameta Budianto, menyampaikan, “Kami percaya bahwa setiap anak berhak merasakan manfaat teknologi, tanpa terkecuali. Kehadiran Sekolah VR Keliling adalah komitmen kami untuk membawa akses pendidikan yang inspiratif dan imersif ke lebih banyak anak-anak di Indonesia.”
Keterlibatan Sekolah VR Keliling dalam Jambore Sahabat Anak 2025 menjadi bukti bahwa teknologi dapat menjadi jembatan harapan. Dengan semangat Teknologi untuk Semua, Nusameta akan terus menghadirkan solusi edukasi berbasis VR ke lebih banyak komunitas dan sekolah di Indonesia, membuka ruang belajar yang lebih luas, menyenangkan, dan bermakna bagi seluruh anak bangsa. (Z-1)