Ketua DPR RI Puan Maharani menerima tanda kehormatan Bintang Republik Indonesia Utama dari negara disematkan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Senin (25/8).
“Penghargaan ini adalah motivasi untuk memastikan DPR bekerja secara maksimal, transparan, dan pro-rakyat," kata Puan dalam keterangan tertulis, Senin (25/8).
Ia berjanji akan selalu mengambil kebijakan yang pro rakyat dan tidak memihak pada kaum elitis.
"Setiap langkah yang saya ambil sebagai Ketua DPR akan selalu didasarkan pada kepentingan rakyat, bukan kepentingan elite,” lanjutnya.
Puan pun menambahkan bahwa keberadaan DPR sebagai lembaga legislatif harus selalu mengedepankan konstitusi dan suara rakyat.
“DPR adalah amanah konstitusional yang saya emban sebagai Ketua DPR RI. Saya berkomitmen untuk menjalankannya dengan integritas dan tanggung jawab penuh kepada rakyat Indonesia,” kata Puan.
Selain Puan, sejumlah tokoh nasional juga menerima tanda kehormatan dari negara, meskipun dalam kategori bintang yang berbeda. Beberapa di antaranya adalah Ketua MPR Ahmad Muzani, Ketua DPD Sultan B Najamudin, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, Menko Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) hingga Penasihat Khusus Bidang Politik dan Keamanan Wiranto serta sejumlah tokoh militer dan sipil lainnya.
Puan berdiri di baris depan bersama enam tokoh lainnya. Di barisan kedua hingga keempat, penghargaan juga diberikan kepada tokoh-tokoh seperti AM Hendropriyono, Muhaimin Iskandar, Bahlil Lahadalia, Marty Natalegawa, serta ahli waris tokoh nasional seperti Moerdiono, Hoegeng Imam Santoso dan Rachmawati Soekarnoputri.
Total ada 141 tokoh bangsa termasuk Puan yang mendapatkan penghargaan dari Prabowo, ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Kemerdekaan ke-80 RI.