Seorang pria bernama Kadarta Reza (30), warga Desa Taba Remanik, Kecamatan Selangit, Kabupaten Musi Rawas (Mura), Sumsel mengalami luka parah setelah ditikam oleh ayah kekasihnya, Autar (43), di Dusun IV Desa Petunang, Kecamatan Tuah Negeri, Senin (11/8/2025) sore.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 16.30 WIB saat korban datang untuk menemui kekasihnya, Anjeli, yang juga anak pelaku. Sebelumnya, Kadarta sempat meminta izin kepada ibunya untuk berkunjung ke Desa Petunang.
Setiba di rumah sang kekasih, korban bertemu dengan Zainal, saudara Anjeli, yang kemudian memberi tahu ayah mereka soal kedatangan Kadarta. Diduga tersulut emosi, pelaku langsung mendatangi korban sambil membawa pisau dan menikam bahu kanannya. Tak berhenti di situ, pelaku kembali menusukkan pisaunya ke punggung korban.
“Total ada lima luka tusuk yang dialami korban, satu di bahu dan empat di punggung,” ungkap Kanit Pidum Satreskrim Polres Mura, Ipda Novra Robialda.
Motif sementara, lanjutnya, diduga karena pelaku tidak terima anaknya berhubungan dengan korban yang sudah berstatus menikah.
“Informasi yang kami terima, korban masih memiliki istri. Hal ini membuat pelaku marah dan menolak hubungan tersebut,” jelas Novra.
Kapolsek Muara Kelingi, Iptu M. Nur Hendra, mengatakan korban sempat melarikan diri ke area perkebunan setelah ditikam. Beruntung, warga yang menemukan segera membawanya ke Rumah Sakit dr Sobirin Pangeran M Amin Muara Beliti untuk mendapat perawatan medis.
"Usai penyerangan, korban sempat melarikan diri ke area kebun di sekitar lokasi kejadian. Beruntung, ia ditemukan oleh warga dan segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis," ungkap Kapolsek.
Polisi telah mengamankan barang bukti berupa pakaian korban, yakni kaos hitam lengan pendek dan celana jeans biru. Sementara itu, pelaku masih dalam pengejaran.
“Kami terus memburu pelaku yang melarikan diri usai kejadian,” tegas Kapolsek.