
PERINGATAN Hari Ulang Tahun ke-77 Polisi Wanita (Polwan) di Riau diwarnai momen istimewa. Usai mengawal aksi demonstrasi mahasiswa di Gedung DPRD Riau yang berlangsung damai, jajaran Polwan Polda Riau mengajak Founder Tumbuh Institute, Rocky Gerung, berkunjung ke Bank Pohon Polda Riau, Senin (1/9).
Dalam pengamanan aksi di DPRD, Polwan tampil di barisan depan dan sempat membagikan bunga kepada mahasiswa sebagai simbol persaudaraan. Aksi itu mendapat apresiasi dari Rocky Gerung yang kebetulan melintas di lokasi sekitar pukul 11.00 WI
“Saya ingin turun untuk berorasi, tapi saya lihat suasananya damai. Justru dalam tata cara berdemo yang damai itu, saya ingin acungkan kalau saya punya 11 jari, 11 jari buat Polwan Polda Riau," ujar Rocky dalam keterangan yang diterima, Senin (1/9).
Menurut Rocky, kehadiran Polwan di garis depan menciptakan kedekatan antara aparat dan mahasiswa yang disebutnya sebagai calon pemikir bangsa
"Polda Riau sangat sukses memperlihatkan bahwa demonstrasi oke, kerusuhan tidak boleh, dan Polwan ada di garis depan untuk menjaga supaya tidak ada perusuh masuk,” ujar Rocky.
Rocky juga menekankan pentingnya wajah ramah dan senyum tulus dalam menjaga perdamaian.
Setelah dari DPRD, Rocky mengunjungi Bank Pohon Polda Riau. Ia mengaitkan simbol pohon produktif dengan peran Polwan yang memasuki usia ke-77 tahun.
Menurutnya, Polwan yang berusia 77 tahun adalah bukti bahwa negeri ini harus diasuh dengan ethic of care atau etika kepedulian.
“Polwan sangat penting bagi pertumbuhan kemakmuran dan perdamaian negeri. Mereka seperti pohon alpukat di sini, mengandung folat yang penting bagi kehidupan baru. Polwan juga menumbuhkan generasi Indonesia yang berakal sehat dan hijau,” katanya.
Karo SDM Polda Riau, Kombes Anissullah M. Ridha, menyebut kegiatan tersebut mencerminkan sisi humanis Polwan.
“Polwan ada di garis depan untuk memberi rasa nyaman, menjaga kedamaian, sekaligus menumbuhkan kepedulian pada masyarakat dan lingkungan. Itu semangat yang kami bawa dalam HUT ke-77 Polwan,” ucapnya.
Perayaan HUT Polwan di Riau pun menjadi ajakan nyata untuk menguatkan etika kepedulian, baik dalam mengawal demokrasi yang damai maupun dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup. (P-4)