
POLRES Tuban, menggelar pasar murah dengan menjual beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Beras (SPHP) di Balai Desa Sugiharjo, Kecamatan Tuban, Sabtu (9/8).
Dalam pasar murah itu Polres Tuban menyiapkan beras SPHP sebanyak 2 ton dan dijual seharga Rp11.600 per kilogram. Pembelian beras juga dibatasi maksimal 10 kg bagi setiap konsumen. Pasar beras murah ini juga dijadwalkan bakal berlangsung selama sepekan mendatang.
Nampak sejumlah Polwan dari Polres Tuban memakai atribut merah-putih dengan humanis melayani satu-persatu warga yang datang untuk membeli beras.
Wakapolres Tuban Komisaris Polisi Achmad Robial mengatakan sebanyak 400 paket beras kemasan 5 kg dengan jumlah total 2 ton disiapkan untuk dijual. Tak lama setelah dibuka, beras tersebut ludes diserbu oleh warga.
Untuk mendapatkan beras murah ini, masing-masing warga dibatasi maksimal pembelian 2 paket atau sebanyak 10 kg per orang.
"Kita siapkan 400 kemasan 5 kg, maksimalkan warga bisa membeli 2 paket," kata Kompol Robi, kemarin.
Tak hanya hari ini kegiatan yang sama juga akan dilaksanakan oleh Polsek jajaran selama seminggu kedepan sesuai dengan lokasi dan jadwal yang telah ditentukan.
"Seminggu ke depan akan kita laksanakan di seluruh kecamatan," Imbuhnya.
Agar beras tersebut tepat sasaran Polres Tuban menyiapkan kupon untuk diberikan kepada warga yang berhak menerima. Selanjutnya, warga yang telah mendapatkan kupon tersebut datang untuk melakukan pembelian beras dengan harga murah ini dilokasi yang sudah ditetapkan.
"Beras ini tidak kita jual kepada toko maupun tengkulak, namun langsung kepada masyarakat yang membutuhkan," terangnya.
Dengan dilaksanakannya gerakan pangan murah ini, Kompol Robi berharap bisa dinikmati merata oleh masyarakat di seluruh Kabupaten Tuban sehingga, harga beras yang ada di pasaran bisa tetap stabil.
Sebelum dibawa pulang oleh warga penerima manfaat, terlebih dahulu kemasan beras tersebut digunting untuk mengantisipasi adanya penyalahgunaan bekas kemasan oleh pihak yang tidak bertanggungjawab.
Dalam kegiatan gerakan pangan murah itu, selain perangkat desa setempat Polres Tuban juga melibatkan sejumlah Mahasiswa dari Universitas Ronggolawe (Unirow). (YK/E-4)