Makna Kemerdekaan dan Nasionalisme dalam Islam

8 hours ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID,BOGOR --  Sepatutnya hari kemerdekaan menjadi momentum bagi setiap warga. Dalam hal umat Muslim, untuk merenungi makna kemerdekaan dan nasionalisme dalam Islam.

Ketua Umum Pengurus Besar Al Jam'iyatul Washliyah, KH Dr Masyhuril Khamis menyampaikan, kemerdekaan disebut juga "hurriyah", yang diartikan sebagai kemerdekaan jiwa, rohani dan fisik sehingga seseorang tidak terbelenggu dalam ketakutan apalagi pemaksaan.

"Kita wajib menyadari bahwa kemerdekaan adalah nikmat Allah SWT, artinya seseorang wajib bersyukur dan mensyukurinya, karena dengan nikmat kemerdekaan itulah seseorang dapat hidup sejahtera rohani dan jasmani," tuturnya.

Hurriyah, lanjut Kiai Masyhuril, justru menjadi syarat ketika melaksanakan ibadah, seperti sholat dan haji. Sebab tanpa kemerdekaan atau hurriyah, maka tidak ada ketenangan dalam ibadah. "Jadi, untuk menyikapi Kemerdekaan, Islam mengingatkan agar kita membingkainya sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW," ujarnya.

Di antaranya ialah dengan meningkatkan akhlakul karimah (akhlak yang mulia), misalnya tetap menghargai hak dan kewajiban sesama umat, sesama manusia, termasuk hak-hak makhluk lainnya. Selain itu juga tidak boleh berlaku sewenang-wenang, tidak menunjukkan sikap monopoli, rakus dan menindas yang lain.

"Justru kemerdekaan tersebut harus dimaknai sebagai 'hijrah' untuk kemajuan bersama, meninggalkan sifat keterbelengguan untuk merdeka tapi tetap dalam batas nilai-nilai akhlakul karimah, beradab, dan saling menghargai sesama," jelasnya.

Bicara nasionalisme dan pengejawantahannya, Kiai Masyhuril mengingatkan, Allah SWT menitipkan bumi dan isinya kepada hamba-Nya, tentu dimaksudkan agar dikelola dengan baik, adil dan produktif. Sikap melindungi, mencintai dan mengelola dengan baik, sebenarnya merupakan bagian dari sikap nasionalis.

"Sehingga nasionalis harus dimaknai sebagai suatu sikap pembelaan pada negeri yang sudah Allah titipkan pada kita untuk dikelola dan ditata dengan penuh rasa tanggung jawab. Dan kita tidak boleh merasa lebih menguasai, lebih memiliki, sehingga muncul sifat serakah, tamak dan cenderung menghalalkan segala cara untuk memiliki dan mempertahankannya," paparnya.

Read Entire Article