Logo Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Gedung Merah Putih, Jakarta Selatan.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johanis Tanak, membenarkan, penyidik melakukan operasi tangkap tangan (OTT) kepada Bupati Kolaka Timur Abdul Aziz pada Kamis (7/8/2025). Abdul adalah kader Partai Nasdem yang baru dilantik sebagai bupati sekitar lima bulan lalu
"(Bupati) Koltim, tim masih disana (Sultra)," kata Johanis menjelaskan OTT Bupati Sultra saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (7/8/2025). Menurut dia, saat ini, tim KPK masih berada di Provinsi Sultra.
Tanak juga masih enggan merinci kasus apa yang menjerat Bupati Kolaka Timur Abdul Aziz sehingga terjerat OTT. Abdul Azis merupakan mantan personel Polri dengan pangkat Aiptu dan ajudan gubernur Sultra Ali Mazi yang maju dalam kontestasi kepala daerah di Kabupaten Kolaka Timur.
Dilantik sebagai Bupati Koltim definitif pada 27 November 2023, setelah sebelumnya menjabat wakil bupati dan pelaksana tugas (plt) bupati. Abdul Aziz berpasangan dengan Yosep Sahaka memenangkan Pilbup Kolaka Timur 2024.