Tunggal putra Indonesia, Alwi Farhan, menunjukkan mental bajanya manakala menjalani debut di Kejuaraan Dunia BWF 2025.
Berlaga dalam Ronde 64 Besar Adidas Arena, Paris, Prancis, Selasa (26/9) malam, Alwi mengandaskan wakil Vietnam, Nguyen Hai Dang, dua gim langsung
Mental baja Alwi terlihat ketika ia menjalani gim pembuka. Di luar dugaan, Alwi yang kini berperingkat 23 dunia, sempat kewalahan menghadapi sang lawan yang menempati ranking 57 dunia. Ini merupakan pertemuan keduanya sepanjang sejarah.
Di awal permainan, Alwi dan Hai Dang saling berkejaran angka 3-3, 5-5, 7-7 hingga 9-9. Akan tetapi, Hai Dang berhasil mengambil dua poin tambahan untuk menutup interval dengan skor 11-9.
Setelah break, Alwi tampak seperti kehilangan fokusnya. Bagaimana tidak, Hai Dang tancap gas dengan mengemas tujuh poin beruntun! Alwi pun tertinggal 16-9.
Ketika sepertinya gim pertama akan menjadi milik Hai Dang, Alwi bangkit. Perlahan tapi pasti, pemain kelahiran Surakarta 20 tahun lalu itu, meraih satu per satu poin menjadi 17-13, 18-15, 19-17 hingga akhirnya berhasil sama 19-19.
Dengan penuh percaya diri, Alwi meraih dua poin sisa. Ia menutup gim pertama dengan kemenangan 21-19 melalui smash keras menungkik ke arah sisi kanan Hai Dang yang gagal dijangkau.
Memasuki gim kedua, segalanya tampak lebih mudah bagi Alwi. Permainannya makin percaya diri untuk unggul jauh 11-5.
Ketinggalan jauh, Hai Dang tak mampu bangkit. Ia terus tertinggal hingga 8-14, 12-20, sebelum Alwi menutupnya dengan kemenangan dua gim langsung dengan skor 21-13.
Ajang Kejuaraan Dunia BWF 2025 merupakan debut bagi Alwi. Ia berhak ikut serta setelah mendapatkan undangan dari Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) menyusul mundurnya tunggal putra asal Denmark, Viktor Axelsen, dari turnamen karena masih menjalani masa pemulihan.
Alwi kemudian dipilih sebagai pengganti karena menempati urutan teratas dalam daftar cadangan (reserve list). Posisi tersebut membuatnya berhak mengisi slot kosong yang ditinggalkan Axelsen.