Ini Borok-Penyebab Sertifikasi K-3 Jadi Ladang Subur Pemerasan Noel Cs

3 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta, CNBC Indonesia - Sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K-3) menjadi sorotan setelah mantan Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akibat kasus pemerasan dalam sertifikasi K-3.

Pengamat Ketenagakerjaan Universitas Gadjah Mada (UGM) Tadjudin Nur Effendi mengungkapkan, sertifikasi K3 memang menjadi kewajiban bagi perusahaan, namun hal itu kerap disalahgunakan dengan terjadinya celah korupsi

"Sertifikasi K-3 harus melewati pihak ketiga, pelatihan untuk tenaga yang akan menangani K3 di masing2 perusahaan, biasanya lewat lembaga BNSP," katanya kepada CNBC Indonesia, Senin (25/8/2025).

Kewajiban sertifikasi itu bertujuan untuk melindungi pekerja dari hal tidak terduga seperti kecelakaan kerja. Perusahaan yang sudah menerapkan K3 bisa meminimalisir terjadinya kecelakaan lebih parah, namun sayangnya kerap ada perusahaan yang hanya menjadikan ini sebagai formalitas.

"Di dalam proses itu harus melakukan semacam training gimana melaksanakan K3 di masing-masing perusahaan, mereka harus mengimplementasikan. Dan, ada Badan Pengawasan di Departemen (Kementerian) yang mengawasi implementasi K-3 dan ada audit, saya ngga tahu berkala apa ngga, perusahaan harus melakukan itu. Kalau ngga melakukan itu dan terjadi kecelakaan kerja maka bisa pidana," sebut Tadjudin.

Anggap Formalitas Malah Kena Peras

Kekhawatiran akan pidana itu membuat perusahaan patuh untuk melaksanakan sertifikasi K3, namun untuk mendapatkan sertifikasi itu kerap menjadi permainan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) hingga Dinas Ketenagakerjaan, bisa jadi dengan mempersulit sehingga perusahaan harus lebih banyak mengeluarkan uang.

"Tapi proses yang membuat munculnya itu adalah sertifikasi dan pelaksanaan implementasi karena perusahaan menganggap formalitas aja. Jadi kemudian biasanya orang pengawasan oknum dari Departemen Tenaga Kerja itu mencari celah bagaimana caranya (memeras)," ujar Tadjudin.

Parahnya, permainan ini sudah menjadi budaya dan sudah berjalan selama puluhan tahun.

"Itu sudah lama, Undang-Undangnya dikeluarkan 1970, diperkuat sama UU13/2003, memang di Undang-Undang Cipta Kerja ada, tapi ngga detil, hanya disebutkan perusahaan harus melaksanakan keselamatan dan keselamatan kerja," sebutnya.

Seperti diketahui, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan IEG (Wakil Menteri Ketenagakerjaan Tahun 2024-2029 Immanuel Ebenezer/ Noel) dan 10 orang lainnya sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan sertifikasi K3 atau Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

Noel beserta 10 tersangka lainnya dibawa oleh KPK untuk ditampilkan di hadapan media, Jumat (22/8/2025).

Ketua KPK Setyo Budiyanto mengungkapkan, peran Noel dalam kasus ini adalah membiarkan, mengetahui, dan bahkan meminta saat proses pemerasan terjadi.

Selain Noel, terdapat tersangka yang berasal dari lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan lainnya yakni:

- IBM selaku Koordinator Bidang Kelembagaan dan Personil Ketiga Tahun 2022-2025,
- GAH Koordinator Bidang Pengujian dan Evaluasi Kompetensi Keselamatan Kerja Tahun 2022-saat ini,
- SB Sub Koordinator Keselamatan Kerja Direktorat Bina Ketiga Tahun 2020-2025,
- AK Sub Koordinator Kemitraan dan Personil Kesehatan Kerja Tahun 2020-sekarang,
- FRZ Selaku Dirjen Binwasnaker dan K-3 pada atau Sejak Maret 2025-sekarang,
- HS Direktur Bina Kelembagaan Tahun 2021-Februari 2025,
- SKP Sub Koordinator
- Sub Koordinator.

Presiden Prabowo Subianto secara resmi telah memberhentikan Immanuel Ebenezer dari jabatannya sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan. Hal tersebut disampaikan Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi dalam pernyataan pers yang diterima CNBC Indonesia, Jumat (22/8/2025) malam.

"Berkenaan perkembangan terhadap kasus yang menimpa saudara Imanuel Ebenezer yang pada sore hari ini tadi telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK, baru saja untuk menindaklanjuti hal tersebut, bapak presiden telah menandatangani keputusan presiden tentang pemberhentian saudara Immanuel Ebenezer dari jabatannya sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan," katanya.

Wamenaker Immanuel Ebenezer ditetapkan tersangka oleh KPK, Jumat (22/8/2025). (CNBC Indonesia/Robertus Serin)Foto: Wamenaker Immanuel Ebenezer ditetapkan tersangka oleh KPK, Jumat (22/8/2025). (CNBC Indonesia/Robertus Serin)
Wamenaker Immanuel Ebenezer ditetapkan tersangka oleh KPK, Jumat (22/8/2025). (CNBC Indonesia/Robertus Serin)


(dce)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article KPK OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer, Ini Kasusnya

Read Entire Article