REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Salah satu penyedia layanan wisata halal, Hayatun Tour, baru-baru ini membuka babak baru dengan meluncurkan program Halal Tour ke Cina. Jalur baru ini hadir bukan sekadar menawarkan liburan biasa, melainkan sebuah perjalanan spiritual dan edukatif yang disebut rihlah, sejalan dengan anjuran Alquran untuk bertadabbur.
"Cina khususnya di Xinjiang dipilih karena kekayaan sejarah Islamnya yang panjang, keindahan alam yang memukau, serta infrastruktur yang mendukung wisata halal " ujar Komisaris Utama PT Hayatun Thayibah Tour Ade Nursamsu baru-baru ini.
Secara gamblang Ade menjelaskan mengapa kini Cina menjadi destinasi wisata halal. Hayatun Tour melihat potensi besar Cina sebagai destinasi spiritual bagi umat Islam. Di balik citranya sebagai negara teknologi, Cina menyimpan jejak-jejak peradaban Islam yang menakjubkan. Ratusan masjid megah, komunitas Muslim yang solid, dan kuliner halal yang autentik menjadi daya tarik utama.
Tak hanya itu, keajaiban alam seperti Rainbow Mountains dan Zhangjiajie (kota Avatar) juga menjadi alasan kuat. Pemandangan luar biasa ini dianggap sebagai sarana tadabbur untuk merenungi kebesaran ciptaan Allah. Ditambah lagi, kota-kota futuristik seperti Chongqing menunjukkan pesatnya perkembangan yang bisa menjadi inspirasi.
Direktur Utama Hayatun Tour Diana Sofhya menambahkan target pasar dan destinasi dari program ke Cina ini secara khusus ditujukan untuk Muslimin dan Muslimah yang menginginkan perjalanan halal, nyaman, dan eksklusif. Mulai dari keluarga Muslim, komunitas kajian, hingga pencinta perjalanan spiritual dari berbagai usia, semua bisa merasakan pengalaman istimewa ini.
Untuk itu Hayatun Tour telah menyusun destinasi yang sarat makna, di antaranya:
Zhangye Rainbow Mountains dan Zhangjiajie: Menikmati keindahan alam ciptaan Allah yang menakjubkan di antaranya:
Urumqi & Kashgar (Xinjiang): Menjelajahi pusat sejarah dan kehidupan komunitas Muslim Cina; Masjid Niujie, Beijing: Mengunjungi masjid tertua di Beijing yang menjadi saksi bisu perkembangan Islam; dan Chongqing, Beijing, Shanghai, dan Xi’an: Menikmati keindahan kota-kota besar dengan jaminan makanan halal dan waktu shalat yang selalu terjaga.
"Untuk bergabung dalam program ini, syaratnya sangat mudah: cukup memiliki paspor yang berlaku minimal 6 bulan, mengisi formulir, dan memberikan deposit. Tim Hayatun Tour siap membantu proses visa dan seluruh persiapan keberangkatan," kata Diana.
Untuk pembukaan jalur perdana, Hayatun Tour juga memberikan promo khusus (Early Bird )untuk program Bukit Pelangi & Xinjiang, bagi pendaftar sebelum 17 Agustus 2025 dan gratis travel kit eksklusif.
Dengan program ini, Hayatun Tour berharap dapat memberikan pengalaman rihlah yang tidak hanya memuaskan dahaga petualangan, tetapi juga memperkaya jiwa dan mendekatkan diri kepada Allah melalui ciptaan-Nya.
Untuk memaksimalkan informasi terkait rihlah le Tiongkok ini, Hayatun Tour membuka booth khusus di Summarecon Shopping Mall Serpong dari 4-10 Agustus 2025 untuk memberikan edukasi bagi masyarakat yang ingin mengetahui program Hayatun Tour Halal ke Cina.