Salah satu cara mudah, murah, dan efektif untuk mencukupi kebutuhan zat besi anak adalah dengan memberikan hati ayam pada menu makannya. Ya Moms, hati ayam mengandung zat besi tinggi yang penting untuk mendukung tumbuh kembang anak.
Jika anak kekurangan zat besi atau mengalami anemia defisiensi besi (ADB), tumbuh kembangnya akan terganggu, termasuk perkembangan otaknya. Tentu saja jika hal ini banyak dialami anak Indonesia, kualitas generasi mendatang juga bisa terancam.
Menurut Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), dr. Piprim Basarah Yanuarso, Sp.A(K), anemia defisiensi zat besi dapat menurunkan kemampuan berpikir hingga mempengaruhi tumbuh kembang anak secara keseluruhan.
“Ini sebetulnya suatu kondisi yang bisa dicegah. Namun apabila tidak ketahuan, tidak terdeteksi atau terdeteksi tapi tidak diatasi dengan baik, dampaknya bisa sangat merugikan ke anak di masa depannya,” jelas dr. Piprim pada media briefing virtual, Selasa (2/9).
Moms, zat besi memegang peran vital dalam perkembangan otak anak. Kekurangannya bisa menyebabkan penurunan IQ, konsentrasi belajar terganggu, hingga hambatan pertumbuhan fisik.
Padahal, lanjut dr. Piprim, defisiensi ini dapat dicegah dengan pola makan sederhana berbasis protein hewani.
“Hati ayam itu salah satu protein hewani yang sangat kaya akan hidrat besi. Makanan yang murah meriah, tapi sering kali diabaikan oleh orang tua,” ungkapnya.
Hati Ayam Kaya Nutrisi, Murah, dan Mudah Didapat
Dikutip dari laman Healthline hati ayam bukan hanya sumber zat besi, tetapi juga mengandung berbagai vitamin dan mineral penting. Di antaranya vitamin A, B kompleks, C, dan K, serta mineral seperti kolin dan selenium. Kandungan ini berperan penting bagi kesehatan mata, jantung, tulang, hingga kulit.
Selain itu, hati ayam juga merupakan sumber protein dan asam lemak baik seperti omega-3 dan omega-6. Kandungan ini menjadikannya makanan bergizi tinggi dengan harga yang terjangkau.
Namun, hati ayam tetap perlu dikonsumsi dalam jumlah wajar. Pasalnya, organ ini juga tinggi kolesterol dan berfungsi menyaring racun dalam tubuh ayam. Bagi penderita kolesterol tinggi atau penyakit jantung, konsumsi hati ayam sebaiknya dibatasi.